Di Hari Film Nasional, Yuk Mengenal 11 Perempuan Hebat di Balik Perfilman Indonesia

Rizky Mulyani diperbarui 30 Mar 2021, 17:38 WIB
Pertama ada Dian Sastrowardoyo yang masuk ke dalam industri film sebagai aktris. Perannya sebagai Cinta di AADC melekat di hati masyarakat hingga kini. Namun di tahun lalu, ia melebarkan sayap menjadi produser untuk film Guru Guru Gokil. (Instagram/therealdisastr)
Nia Dinata, sudah menjadi sutradara di industri perfilman Indonesia sejak lama. Film pertama yang disutradarainya adalah Ca Bau Kan (2002). Lalu, semakin banyak Nia menyutradarai film Indonesia, seperti Arisan! (2003), Arisan! 2 (2011), Tanah Mama (2015), dan lainnya. (Instagram/ibunia)
Di balik sosok menggemaskan karakter Doraemon, ada perempuan hebat yang namanya kini tinggal kenangan. Dubber atau pengisi suara dari film Doraemon selama ini dilakukan oleh seorang ibu bernama Nurhasanah. Namun ia sudah meninggal dunia pada Juli 2020 lalu. (Instagram/nurhasanahdora)
Mira Lesmana, salah satu sineas perempuan Indonesia yang karyanya sangat luar biasa. Bahkan, ia disebut sosok yang "menghidupkan kembali" perfilman Indonesia di tahun 2000an. Produser berusia 56 tahun ini merupakan istri dari aktor papan atas Mathias Muchus. (Instagram/mirles)
Selanjutnya ada Meira Anastasia, istri dari Ernest Prakasa yang juga berperan penting dalam dunia perfilman Indonesia. Kerap kali kolaborasi dengan sang suami, ibu dua anak ini adalah seorang penulis skenario dan buku. Salah satu karyanya adalah film Imperfect. (Instagram/meiranastasia)
Perempuan muda yang kini tengah menyelesaikan pendidikannya di bangku kuliah juga terkenal sebagai aktris hebat. Siapa lagi kalau bukan Maudy Ayunda, perannya sebagai Ainun muda di Habibie & Ainun 3 tentu menjadi sorotan dan menuai pujian. (Instagram/maudyayunda)
Bukan sebagai aktris ataupun sutradara, namun peran Melly Goeslaw di industri film Indonesia juga sangat penting. Ia menciptakan sejumlah lagu yang dijadikan sebagai original soundtrack beberapa film.(Instagram/melly_goeslaw)
Aktris senior Christine Hakim bukan hanya membuat kagum para penggemarnya, namun ia juga menjadi panutan bagi para aktor dan aktris muda. Kepiawaiannya berakting sudah tak diragukan lagi, berbagai jenis karakter juga sudah dibintanginya. (Daniel Kampua/Fimela)
Sineas perempuan Gina S Noer juga salah satu sosok yang berperan di industri film Indonesia. Kemampuannya sebagai sutradara, produser, dan juga penulis skenario ini membuat film-film di Indonesia semakin beragam. Salah satu film yang merupakan karyanya adalah Dua Garis Biru. (Instagram/ginasnoer)
Artis muda Yuki Kato belum lama ini berbahagia karena mendapat kesempatan menjadi salah satu pengisi suara film Disney populer, yakni live-action Mulan. Bahkan, Yuki mengisi suara pemeran utamanya, Mulan. (Instagram/yukikt)
Anggia Kharisma, salah satu sineas perempuan yang memiliki latar belakang sebagai dokter gigi. Istri dari Angga Dwimas Sasongko ini merupakan produse dan penata busana dalam sejumlah film, salah satunya adalah Surat dari Praha, Cahaya dari Timur: beta Maluku, dll. (Instagram/Anggiakharisma)