Coach Fall 2023: Kisah tentang Individualitas, Komunitas, dan Ruang Aman untuk Berekspresi

Annissa Wulan diperbarui 20 Feb 2023, 09:00 WIB
Koleksi kali ini ingin memperkenalkan visi dari Creative Director Coach. Stuart Vevers melalui koleksi Coach Fall 2023 ingin menceritakan tentang individualitas, komunitas, dan ruang aman di mana semua orang bisa bebas datang sesuai dengan karakter mereka sendiri. Foto: Document/Coach.
Coach ingin menunjukkan bagaimana kota New York menyatukan orang-orang dari semua lapisan masyarakat. Foto: Document/Coach.
Koleksi ini memperkenalkan bahasa mode Coach. Potongan shearling, kulit, dan denim dihadirkan dalam proporsi dan warna khas anak muda dan diperkaya dengan artisanal treatment. Foto: Document/Coach.
Sentuhan modern dihadirkan pada bahan kulit, seperti trenches, jaket, dan rok yang mengeksplorasi floor-length silhouettes. Shearling yang memang telah menjadi ciri khas Coach diperkenalkan dalam konsep desain baru yang menonjolkan pendekatan muda terhadap material rugged attitude, termasuk colorful shearling metallic, cropped, dan oversized aviator silhouette. Foto: Document/Coach.
Coach juga menggunakan sustainable materials pada koleksi terbaru ini. Debut koleksi RTW yang dibuat dari leather yang didaur ulang, membuat masing-masing article semakin unik. Foto: Document/Coach.
Coach (Re)Loved juga diperluas. Ini adalah program yang difokuskan untuk memberi kehidupan kedua bagi tas-tas Coach dan membawa konsep Remade untuk koleksi footwear. Sneakers kulit dengan bagian atas yang terbuka dibuat dari tas Coach yang sudah digunakan dan didaur ulang, didekonstruksi dan ditata ulang. Foto: Document/Coach.
Rangkaian slip dress sifon sutra berwarna-warni secara alami diwarnai menggunakan tumbuhan kayu, safflower, dan marigold. Dirancang dengan praktik limbah minim, menggunakan potongan kain dari proses pemotongan pola sebagai hiasan. Koleksi ini juga memperkenalkan aksesori yang dibuat ulang dari potongan vintage. Foto: Document/Coach.
Signature juga diperkenalkan dengan colorful patent leather, termasuk mini backpack dan pouch yang terinspirasi dari koleksi arsip tahun 2000an. Coach Shapes dibuat dari vegetable-tanned leather. Foto: Document/Coach.
Coach juga merayakan keindahan RTW yang satu-satunya dikerjakan dengan tangan dalam grafis Superman dan Mickey Mouse. Foto: Document/Coach.