Resep Jamu Temu Ireng untuk Kulit Awet Muda dan Asam Urat

Febi Anindya KiranaDiperbarui 17 Maret 2025, 13:46 WIB

Fimela.com, Jakarta Banyak orang lebih familiar dengan rimpang temulawak sebagai bahan jamu, padahal ada banyak jenis akar rimpang temu yang sering dimanfaatkan sebagai bahan jamu, salah satunya adalah temu ireng. Temu ireng mengandung banyak antioksidan seperti minyak atsiri, kurkumin, flavonoid, alkaloid, terpenoid, tanin, polifenol, saponin, dan berbagai senyawa antioksidan lainnya.

Mengonsumsi jamu temu ireng bisa membantu mengatasi radang, menurunkan kolesterol, mencegah kanker, bersifat antibakteri dan antikoagulan untuk mencegah penggumpalan darah pada orang yang mengalami masalah pengentalan darah. Jika ingin membuat jamu temu ireng sendiri di rumah, yuk coba resep ini!

What's On Fimela
2 dari 3 halaman

Bahan dan Cara Membuat

Ilustrasi wedang jahe./Copyright shutterstock.com/g/aniestia+n

Bahan:

  • 10 cm temu ireng
  • 5 cm kunyit
  • 5 cm jahe
  • 3 cm kayu manis
  • 2 lembar daun pandan
  • air secukupnya
  • madu/gula secukupnya

Cara membuat:

  1. Cuci bersih bahan. Kupas secukupnya lalu parut temu ireng, kunyit dan jahe.
  2. Masukkan semua bahan parut, kayu manis dan ikat simpul daun pandan.
  3. Tuang air secukupnya hingga merendam bahan.
  4. Rebus hingga mendidih selama 10 menit hingga aromanya wangi. Angkat.
  5. Jika sudah hangat, saring ke dalam wadah. Tambahkan madu atau gula secukupnya, jangan terlalu manis.

 

3 dari 3 halaman

Waktu Mengonsumsi Terbaik

Untuk memaksimalkan manfaat jamu temu ireng, waktu konsumsi yang tepat sangat penting. Praktisi kesehatan, dr. Zaidul Akbar, menyarankan untuk mengonsumsi minuman herbal pada pagi dan malam hari, saat tubuh sedang bermetabolisme, sehingga minuman herbal dapat mendukung proses tersebut.

Namun, perlu diperhatikan bahwa beberapa jenis jamu sebaiknya diminum 1-2 jam setelah makan untuk meminimalisasi risiko gangguan lambung. Oleh karena itu, disarankan untuk mengonsumsi jamu temu ireng pada pagi dan sore hari, sebelum atau sesudah makan, sesuai dengan toleransi tubuh masing-masing.