Sukses

Fashion

Pencipta Gaun Terpenting Tahun Ini!

Next

Mungkin baru segelintir orang yang mengenal nama Sarah Burton setelah dia mendesain gaun pengantin dari Duchess of Cambridge Catherine Elizabeth Middleton untuk rumah mode Alexander McQueen. Ini memang suatu achievement yang luar biasa dan 7 jam setelah Royal Wedding, dress ini sudah dibuat replikanya. Mari kita mengenal lebih jauh siapa itu Sarah Burton.

  • Sarah yang besar di Manchester, Inggris memiliki 5 bersaudara dan datang dari keluarga dengan jiwa seni yang kuat. Salah satu saudara perempuannya adalah penyanyi opera dan salah satu saudara laki-lakinya adalah pemain oboe sejenis suling. 
  • Sarah akhirnya memberanikan diri pindah ke London untuk menekuni minatnya pada dunia fashion dan akhirnya mengambil jurusan Art dan Design di Central Saint Martin's .
  • Dosen Sarah waktu kuliah, Simon Ungless adalah teman baik dari Lee Macqueen (nama lain dari Alexander McQueen), dan dia menyarankan Sarah untuk magang di sana. Pada saat interview Sarah bercerita pertanyaan pertama yang Lee tanyakan adalah 'Do you believe in UFOs?' dan tangan kanan Lee pada waktu itu Trino Verkade bertanya apakah dia bisa membuat koleksi denim. Jawaban Sarah adalah “I did not have clue!
  • Akhirnya Sarah bergabung sebagai anak magang pada tahun 1996 di label Alexander McQueen dan setelah lulus dia mendapat pekerjaan permanen disana. Tahun 2000 dia dipercaya untuk memegang womenswear label ini. Dia terus menjadi tangan kanan Lee sampai akhirnya Lee meninggal pada tahun 2010.
  • Setelah lebih dari 14 tahun bekerja berdampingan dengan Lee, Sarah akhirnya ditunjuk oleh Jonathan Akeroyd presiden dan CEO dari label ini sebagai desainer penerus Lee setelah meninggalnya desainer jenius tersebut. Beliau berkata “ Dia adalah orang yang paling mengerti visi desain dan mampu menjaga inti dari label ini.” Talentanya yang luar biasa dipercaya akan membuat label ini bertahan meskipun ditinggal oleh sang pendiri.
  • Sarah sempat bimbang dengan ke mana label ini akan dibawa karena menurutnya “Lee’s mind was so different to anyone else’s. Saya tahu bahwa tidak mungkin saya berpura-pura menjadi dia. So I just do my best”
  • Pasca kepergian McQueen, Sarah mengenang desainer penuh talenta ini sebagai mentor yang spesial. “Semua yang aku ketahui tentang fashion aku belajar dari dia. Jika kamu tidak tahu sesuatu dia tidak akan segan. Dia pernah menyerahkan jaket pada saya untuk dipasang resletingnya. Dan kemudian meninggalkan saya pada untuk berlibur!"

Next

Image courtesy of www.style.com

  • Bulan October 2010 adalah debut perdana Sarah untuk label Alexander McQueen pada Paris Fashion Week. Koleksi ini mendapat kritik juga pujian. Masih sarat aura desain Lee yang menyukai dress avant garde dengan show yang selalu dibuat teatrikal. Sarah pun tidak mengambil pusing, dia berkata, “I’ve worked so long, jadi ada bagian dari saya pada show-show terdahulu. Saya tidak akan merubah semuanya karena itu akan menghapus jati diri saya juga. Akan selalu ada element khas McQueen, but at the same time, you can never stay still and you have to stay true to yourself. That's what Lee drummed in to me: you have to be able to stand behind your work."
  • Pendapat Daphne Guinness sahabat baik Alexander McQueen mengenai Sarah, "Sarah's brilliant - I loved her last collection. She worked with Lee for so long so she knows what to do. She's not Lee but I think he'd be happy with her doing it. She learnt from him."
  • Setelah berbulan-bulan orang menebak dan berspekulasi mengenai gaun pengantin yang akan dipakai Kate, akhirnya pada tanggal 29 April Kate terlihat mengenakan gaun rancangan Sarah Burton untuk label Alexander McQueen. Rumor mengatakan bahwa Kate mendapat rekomendasi dari Sara Buys yaitu anak dari Camilla yang menikah mengenakan gaun rancangan Alexander McQueen.

Next

  • Dress dengan bahan ivory silk dan long sleeved dengan bahan hand cut English lace mengingatkan kita akan gaun Grace Kelly. Meski tidak memiliki train sepanjang Lady Diana, ekor gaun sepanjang 2 meter pastinya cukup aristokrat!
  • Lace ini khusus di buat oleh Royal School of Needlework menggunakan teknik Carrickmacross yang pertama kali di buat di Irlandia pada tahun 1820. Para pengrajin renda tersebut wajib mencuci tangan setiap 3 jam dan juga mengganti jarum mereka secara berkala untuk memastikan lace ini tetap berwarna putih bersih.
  • Ciri khas McQueen pada dress terdapat pada padding yang ada di pinggul hingga Kate terlihat sedikit berisi. Lalu korset ala Victoria dan juga kancing yang dibungkus kain organza. Fyuuh... membacanya saja kita sudah bisa menebak betapa spesialnya gaun ini.
  • Selain gaun pengantin, Sarah juga mendesain gaun resepsi malam untuk Kate dengan siluet yang mirip. Detail Kristal pada bagian pinggang dipadu dengan cardigan bulu. Sarah juga mendesain gaun maid of honour Pippa Middleton yang seksi.
  • Komentar Sarah tentang kolaborasi ini dia dengan santai menjawab,” "Bekerja sama dengan Catherine Middleton untuk menciptakan gaun pengantinnya adalah sebuah pengalaman unik yang sungguh berharga dan saya sungguh menikmati setiap saatnya. Pastinya kami semua di Alexander McQueen merasa sangat terhormat dengan permintaan ini, kami juga sangat bangga dengan hasilnya. Saya senang gaun tersebut merepresentasikan kualitas terbaik dari para pengrajin Inggris. Desain dari Alexander McQueen selalu merupakan perpaduan antara elemen-elemen kontras untuk menciptakan busana yang indah dan mencengangkan, harapan saya, perpaduan antara bahan dan detail tradisional dengan teknik dan desain yang modern jadi paduan yang ideal untuk Catherine di hari pernikahannya."

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading