Sukses

Fashion

Diproduksi di Prancis, Alchemist Rilis Rangkaian Parfum Aroma Segar Bertajuk “Les Classiques”

Fimela.com, Jakarta Grasse, sebuah kota di selatan Prancis, telah lama dikenal sebagai pusat industri parfum dunia. Pemerintah Prancis dan UNESCO telah mengakui pentingnya tradisi parfum di Grasse. Pada tahun 2018, UNESCO bahkan memasukkan "savoir-faire" (keahlian tradisional) parfum Grasse ke dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda, yang memastikan bahwa tradisi ini akan terus dilestarikan dan dihormati.

Dengan perpaduan antara iklim yang menguntungkan, sejarah panjang, dan keahlian yang tak tertandingi, Grasse telah mempertahankan posisinya sebagai pusat pembuatan parfum terkenal di dunia.

Parfum buatan Grasse memiliki reputasi internasional untuk kualitas dan keasliannya. Banyak rumah parfum terkenal di dunia menggunakan bahan-bahan yang diproduksi di Grasse untuk menciptakan parfum ikonik mereka. Hal inilah akhirnya yang melatarbelakangi merek parfum Tanah Air, Alchemist, untuk meluncurkan rangkaian parfum terbaru mereka yang diberi nama “Les Classiques”.

Koleksi ini menghadirkan empat parfum eksklusif yang dibuat dari bahan-bahan alami terbaik, berkolaborasi dengan International Flavors & Fragrances, Inc. (IFF) dan minyak esensial premium dari LMR-IFF.

Setiap parfum dalam koleksi Alchemist Les Classiques mengandung 35% minyak konsentrat, dan dibuat dengan menggabungkan bahan-bahan alami berkualitas tinggi dan teknologi modern, Proses pembuatan setiap wewangian dilakukan secara manual dan ladang eksperimentalny di Grasse.

Alchemist tidak hanya menghadirkan keharuman yang mewah, tetapi juga berkomitmen pada proses pembuatan yang ramah lingkungan dan etis. Kolaborasi dengan LMR-IFF memastikan bahwa bahan-bahan yang digunakan bersumber dari alam dengan cara yang berkelanjutan, sejalan dengan tradisi panjang Grasse dalam dunia pembuatan parfum.

4 Parfum dari Koleksi Les Classiques

Koleksi Les Classiques terdiri dari empat parfum yang merupakan hasil karya tiga perfumer ternama dunia yaitu Paul Guerlain, Kristina Dineko, dan Shinichiro Oba. Setiap parfumnya hadir dengan aroma menyegarkan yang ringan, timeless, dan elegan.

“Kami ingin menciptakan parfum yang timeless elegan, yang semua orang bisa suka. Cocok dipakai kapanpun. Kami nggak mau membuat parfum yang seasonal, kami ingin buat parfum yang bakal disukai sepanjang masa dan bisa dipakai kapanpun,” kata Jessica Setiawan, Brand Manager Alchemist saat peluncuran Les Classiques di ASHTA District 8, Jakarta Selatan, Kamis (10/10).

Berikut ini detail dari setiap parfum dalam koleksi Les Classiques:

{10} Cachemire

Top Notes: Cinnamon Bark Oil LMR, Pepper Pink CO2 LMR, Apple

Middle Notes: Rose Accord, Violet Notes, Ambrette ABS LMR

Bottom Notes: Cedarwood Heart Virginia LMR, Musk

Diciptakan oleh Paul Guerlain, Cachemire terinspirasi dari kelembutan kain kasmir, memadukan aroma apel, mawar, ambrette, musk, dan kayu cedar yang memberikan kesan hangat dan elegan sepanjang hari.

{11} Musc Laiteux

Top Notes: Pink Pepper, Orange Flower

Middle Notes: Orris Crete LMR, Transparent Floral, Riz Au Lait Accord

Bottom Notes: Ambrette ABS, Ambroxan, Patchouli

Karya Kristina Dineko, Musc Laiteux menghadirkan nostalgia hangat dengan aroma bunga lembut yang berpadu dengan creamy musk, menciptakan wangi yang lembut namun bertahan lama.

{12} Musc Vanille

Top Notes: Pink Pepper, Black Pepper

Middle Notes: White Floral Bouquet, Coconut Accord

Bottom Notes: Musk, White Woods, Vanilla

Parfum lain karya Kristina Dineko, Musc Vanille memadukan wangi bunga putih, vanila, kayu putih, dan musk, menciptakan aroma manis dan sensual yang memeluk.

{13} Bois et Musc

Top Notes: Black Pepper

Middle Notes: Muguet, Cashmeran

Bottom Notes: Patchouli, Musk, Moss

Shinichiro Oba menghadirkan Bois et Musc, sebuah perpaduan aroma kayu, musk, dan lumut yang segar, menciptakan sensasi berjalan di hutan pada pagi hari yang sejuk.

 

Rasakan Sendiri Wewangian Khas Prancis di ASHTA

Sebagai bagian dari perayaan peluncuran koleksi terbaru Les Classiques, Alchemist menghadirkan pop-up store eksklusif di ASHTA District 8 Lobby SCBD, mulai tanggal 10 Oktober hingga 24 Januari 2024. Di sini, pengunjung dapat mencoba langsung keempat parfum terbaru ini, serta menikmati pengalaman unik berupa perjalanan virtual ke Grasse melalui teknologi Virtual Reality (VR) yang tidak boleh dilewatkan. Pengalaman VR ini menghadirkan dimensi baru dalam menikmati parfum, di mana pengunjung tidak hanya bisa mencium aroma, tetapi juga merasakan atmosfer tempat asal bahan-bahan parfum tersebut, menjadikannya pengalaman yang benar-benar mendalam dan tak terlupakan.

Koleksi Les Classiques terdiri dari empat parfum mewah, hasil karya tiga perfumer ternama dunia: Paul Guerlain, Kristina Dineko, dan Shinichiro Oba. Setiap parfum memadukan aroma klasik dengan sentuhan modern, menciptakan wewangian yang memikat dan mewah bagi setiap pemakainya.

Pengunjung pop-up store Alchemist di ASHTA District 8 tidak hanya dapat mencium dan menikmati keharuman koleksi Les Classiques, tetapi juga seluruh rangkaian product Alchemist dan akan disuguhkan dengan pengalaman yang interaktif. Bersama dengan pembukaan pop-up Les Classiques, Alchemist juga berkolaborasi dengan Arabica untuk memberikan kopi gratis, khusus untuk karyawan Office 8 dengan setiap pembelian Les Classiques.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading