Sukses

Fashion

STUDIOMORAL Tampilkan Koleksi Fungsional, Inklusif, dan Membumi di Vietnam International Fashion Week 2025

Fimela.com, Jakarta Menapaki panggung Vietnam International Fashion Week 2025 di Ho Chi Minh City untuk musim semi dan panas tahun ini, STUDIOMORAL kembali unjuk gigi di kancah internasional. Sebelumnya, label ini telah menampilkan karya-karyanya di berbagai kota seperti Seoul, Harbin, Singapura, dan Jakarta.

Kali ini, keikutsertaan STUDIOMORAL di Vietnam menjadi langkah strategis bagi duo kreatif Andandika Surasetja dan Radhitio Anindhito dalam mempersembahkan Collection: 05 “everything/everyday”—sebuah koleksi yang merayakan kekuatan kesederhanaan dan dinamika keseharian. Koleksi ini merupakan eksplorasi terhadap batas antara busana yang dikenakan untuk hidup dan busana yang hidup bersama penggunanya. 

Dalam presentasinya, STUDIOMORAL menghadirkan palet warna membumi dan netral seperti hijau sage, krem hangat, abu terang, biru kelabu, serta hitam pekat, dengan sentuhan merah jambu muda sebagai pemanis. Setiap tampilannya dalam ajang ini menyuarakan ketenangan dalam kekuatan. Motif print-stripe menjadi elemen visual khas dalam koleksi ini yang dapat menghadirkan tekstur naratif tentang gerak, arah, dan ritme yang tak selalu lurus namun terus berjalan beriringan. 

“Presentasi ini menjadi ruang bertukar energi kreatif antar pelaku mode khususnya di Asia Tenggara,sebuah momentum yang memacu inspirasi lintas kota dan budaya. Kami percaya, dialog seperti ini penting untuk membentuk ekosistem fashion regional yang lebih hidup dan saling mendukung,” ungkap Radhitio Anindhito, Direktur Brand STUDIOMORAL.

 

Desain Fleksibel Tanpa Batas untuk Situasi Sehari-hari

Sahabat Fimela, koleksi ini juga menampilkan beragam bentuk padu padan yang merangkul kebutuhan berpakaian lintas identitas dan situasi. Ada rok panjang dan pendek yang dipadukan dengan kemeja untuk pria maupun wanita, luaran tanpa lengan hingga berlengan panjang, serta fitur bongkar-pasang yang memungkinkan transformasi fungsi dan siluet. Jaket dan blazer hadir dalam versi longgar maupun pas, dengan struktur yang bisa disesuaikan mengikuti preferensi atau gerak tubuh pemakainya.

Jadi, tak perlu khawatir gerakmu terbatas, ya! Koleksi ini memang dirancang untuk hidup bersamamu, bukan sekadar dikenakan saja. 

Kekuatan koleksi ini terletak pada konsep padu padan mutakhir yang memadukan arsip dari koleksi terdahulu, menciptakan dialog lintas musim dan lintas waktu yang mempertegas DNA timeless dan seasonless STUDIOMORAL. Pendekatan ini sekaligus menegaskan komitmen label dalam menghadirkan pakaian yang berkelanjutan, baik secara estetika maupun fungsi.

"Bagi saya, busana yang paling relevan hari ini adalah yang mampu bertahan dan beradaptasi dengan kehidupan nyata pemakainya, bukan hanya terlihat indah di permukaan, tapi juga bergerak, tumbuh, dan berbicara bersama mereka. Bukan tren semusim yang lekas usang dalam hitungan bulan. Melalui everything / everyday, kami ingin menunjukkan bahwa kesederhanaan bisa menjadi bentuk kekuatan yang paling jujur," papar Andandika Surasetja, Direktur Kreatif STUDIOMORAL.

Sinergi Kreatif dan Kolaborasi yang Menghidupkan Narasi Visual

Arah kreatif yang telah ditetapkan oleh Direktur Kreatif Andandika Surasetja diterjemahkan melalui rancangan yang dikembangkan bersama Lutfinana Rusda, serta gaya yang ditata secara cermat oleh Stephen Tanius. Hasilnya adalah tampilan yang tidak hanya selaras secara visual, tetapi juga bermakna secara konseptual dan relevan di masa kini.

Presentasi ini juga menampilkan kolaborasi bersama Starry, label besutan Julliana Ng, melalui tiga gaun dengan siluet yang mengeksplorasi romantisme kontemporer. Lipit dan kerut yang dihadirkan menciptakan momen lembut yang tak kehilangan ketegasan—sebuah interpretasi modern atas kelembutan yang tangguh.

Sementara itu, koleksi kolaboratif Peau untuk STUDIOMORAL juga memperkaya presentasi lewat tas kulit berstruktur minimalis. Oje Eyewear turut menyempurnakan tampilan dengan aksesori optik yang mempertegas karakter, sekaligus menambahkan kedalaman dan sikap dalam keseluruhan narasi visual yang ditunjukkan. 

Melalui everything/everyday, STUDIOMORAL menampilkan narasi yang jujur dan membumi—bahwa busana terbaik bukanlah yang hanya dikenakan untuk dilihat, melainkan yang tumbuh dan bergerak bersama kehidupan pemakainnya. 

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading