Sukses

Health

5 Cara Mengobati Mata Bengkak dan Kenali Merek Obatnya

Fimela.com, Jakarta Mata bengkak bisa menjadi masalah umum yang dialami oleh banyak orang. Namun, penting untuk memahami bahwa ada berbagai penyebab mata bengkak yang perlu diketahui. Dengan mengetahui penyebabnya, Sahabat Fimela dapat lebih mudah menemukan cara mengobati mata bengkak yang efektif.

Salah satu penyebab mata bengkak yang umum adalah reaksi alergi. Mata yang bengkak karena alergi dapat disebabkan oleh paparan alergen seperti serbuk sari, debu, atau bulu binatang. Jika mengalami mata bengkak akibat alergi, penting untuk menghindari paparan alergen tersebut sebisa mungkin.

Selain itu, engkak pada mata bisa terjadi karena berbagai penyebab, seperti infeksi atau kurang tidur. Untuk mengobati mata bengkak, Sahabat Fimela juga bisa berkonsultasi pada dokter dan membeli obat di apotik. Berikut ini adalah cara mengobati mata bengkak sesuai dengan penyebabnya:

Cara Mengobati Mata Bengkak

1. Mengatasi Mata Bengkak Akibat Alergi

Jika mata bengkak disebabkan oleh reaksi alergi, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah menghindari alergen yang memicu reaksi tersebut. Selain itu, dapat mengompres mata dengan menggunakan kain bersih yang telah direndam dalam air dingin. Menggunakan tetes mata antihistamin juga dapat membantu meredakan gejala alergi pada mata.

2. Mengobati Mata Bengkak Akibat Infeksi

Bila mata bengkak disebabkan oleh infeksi, seperti konjungtivitis atau blepharitis, maka obat tetes mata atau salep antibiotik mungkin diperlukan untuk mengobati infeksi tersebut. Penting juga untuk menjaga kebersihan mata dengan mencuci tangan sebelum menyentuh mata serta tidak berbagi handuk atau alat makeup dengan orang lain.

3. Mengurangi Mata Bengkak Akibat Kurang Tidur

Kurang tidur dapat menyebabkan mata terlihat bengkak dan lelah. Untuk mengurangi mata bengkak akibat kurang tidur, penting untuk mendapatkan istirahat yang cukup setiap malam. Anda juga dapat mengompres mata dengan menggunakan kantung teh chamomile yang telah didinginkan atau menggunakan masker mata yang mengandung bahan alami seperti aloe vera atau mentimun.

4. Meredakan Mata Bengkak Akibat Penyakit Graves

Penyakit Graves menyebabkan kelainan pada kelenjar tiroid dan dapat menyebabkan mata menjadi bengkak. Untuk mengobati mata bengkak akibat penyakit Graves, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah mengobati penyakit ini dengan bantuan dokter spesialis mata. Dokter dapat memberikan obat-obatan atau tindakan medis lainnya untuk mengendalikan gejala dan mengurangi pembengkakan pada mata.

5. Mengobati Mata Bengkak Akibat Penumpukan Cairan

Cairan yang menumpuk di sekitar mata dapat menyebabkan kelopak mata menjadi bengkak. Untuk mengatasi kondisi ini, dapat menggunakan masker es, kantung teh hijau dingin, atau kompres dingin lainnya untuk mengurangi pembengkakan. Mengangkat kepala saat tidur juga dapat membantu mengurangi penumpukan cairan di sekitar mata.

Penting untuk diingat bahwa jika mata bengkak terjadi secara persisten, disertai dengan nyeri atau gangguan penglihatan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Obat untuk Mata Bengkak

1. Tetes Mata Antihistamin

Jika mata bengkak disebabkan oleh reaksi alergi, tetes mata antihistamin dapat membantu. Obat ini mengandung zat yang dapat menghentikan pelepasan histamin dalam tubuh yang menyebabkan peradangan pada mata. Dengan mengurangi histamin, tetes mata ini dapat membantu mengurangi bengkak dan meredakan gejala alergi pada mata.

2. Salep Kortikosteroid

Ketika mata bengkak parah akibat alergi atau peradangan, salep kortikosteroid dapat menjadi pilihan. Kortikosteroid adalah jenis obat yang memiliki sifat antiinflamasi, yang dapat membantu mengurangi peradangan dan membantu mempercepat proses penyembuhan pada mata yang bengkak. Namun, penggunaan salep kortikosteroid harus dengan resep dokter dan dalam dosis yang tepat.

3. Obat Tetes Mata Antibiotik

Mata bengkak akibat infeksi bakteri, seperti konjungtivitis, obat tetes mata antibiotik dapat digunakan. Obat ini mengandung zat antibakteri yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab infeksi, mengurangi peradangan, dan mengurangi bengkak pada mata. Namun, penggunaan obat tetes mata antibiotik harus dengan resep dokter agar dosis dan penggunaannya disesuaikan dengan kondisi mata.

4. Obat Mata Buatan

Obat mata buatan terdiri dari tetes atau gel yang mengandung bahan-bahan seperti air mata buatan, salep mata, atau obat antiinflamasi. Obat mata buatan ini dapat membantu menjaga kelembapan dan kenyamanan mata, serta mengurangi bengkak yang disebabkan oleh kelelahan atau iritasi mata. Obat mata buatan bisa digunakan sesuai dengan instruksi pada kemasan atau dengan rekomendasi dari apoteker.

Namun, sebelum menggunakan obat mata bengkak, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter atau apoteker terlebih dahulu. Ahli dapat memberikan saran yang tepat sesuai dengan penyebab dan tingkat keparahan mata bengkak. Selain itu, pastikan mengikuti dosis dan aturan penggunaan obat dengan baik untuk mendapatkan hasil yang maksimal dan mencegah efek samping yang tidak diinginkan.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading