Sukses

Lifestyle

Merasa Dirinya Bukan Pria atau Perempuan, Abby Ungkap Kesulitan ada di Dunia Biner yang Sering Alami Pelecehan Seksual

Fimela.com, Jakarta Abby Lee Hood sering mengalami catcall dan berbagai jenis pelecehan seksual. Abby bahkan membawa pisau kemanapun ia pergi.

Dalam beberapa situasi saat dirinya menghadapi pelecehan seksual, Abby pernah berteriak kepada pria yang mengganggunya, "Aku bukan perempuan!" Abby merasa dirinya bukan pria, maupun perempuan dan secara terbuka berada di dunia biner.

Tidak heran jika banyak orang memberikan komentar pedas tentang dirinya, karena sang ibu juga berteriak di depan wajahnya dan mengatakan bahwa Abby menyimpang. Pelecehan seksual terjadi sepanjang waktu dalam hidup Abby.

 

 

Perjalanan Abby untuk menemukan dirinya adalah nonbiner

Nonbinary adalah istilah umum untuk seseorang yang tidak mengidentifikasikan jenis kelamin mereka yang telah ditetapkan sejak lahir. Ini mencakup orang-orang agender atau tanpa gender. Abby memasukkan dirinya ke dalam kategori agender, walaupun ia masih terlihat cukup feminin.

Berada di dalam sebuah ruangan yang penuh dengan perempuan, Abby sering merasa dikucilkan, ia merasa tidak pada tempatnya. Ketika Abby secara terbuka memberitahu orang-orang di sekitarnya tentang kondisinya, ia mulai mendapatkan banyak pelecehan seksual, termasuk berbagai percakapan tentang seksisme.

Namun, semakin lama, Abby merasa bahwa ia harus menarik garis antara tanggung jawab pribadi dengan tanggung jawab orang lain dalam memandang dirinya. Abby telah mengetahui tentang istilah nonbiner sejak dirinya masih di masa kanak-kanak.

Tak lama setelah ia pindah ke Nashville pada tahun 2017, Abby ketakutan untuk memberitahu orangtuanya. Ia menangis melihat gaun yang tergantung di lemari dan tidak ingin memakainya lagi, namun ia merasa dirinya juga bukan seorang pria.

Abby menyatakan dirinya nonbiner secara terbuka di tahun 2019

Setelah bertemu dan berdiskusi tentang kondisinya dengan orang-orang nonbiner, Abby berani menyatakan dirinya sebagai nonbiner secara terbuka pada tahun 2019. Menurut Abby, penting untuk diingat bahwa seseorang bisa menjadi nonbiner dan juga bukan heteroseksual, gender berbeda dengan orientasi seksual.

Abby bersyukur bahwa sekarang berbagai hal terus berkembang, orang-orang nonbiner mulai menikmati representasi yang meningkat di media, walaupun masih marjinal. Bahkan, telah ada undang-undang netral gender di Nashville.

Bagi Abby, menjadi nonbiner dalam tubuh perempuan, konsekuensinya adalah menerima semua seksisme, misogini, dan catcalling. Ia juga masih berjuang setiap hari untuk melihat diri sendiri di cermin.

Inilah mengapa Abby memutuskan untuk mulai menulis, termasuk yang diceritakannya ini melalui Huffpost Personal. Menurut Abby, hidup sebagai nonbiner di dunia biner benar-benar payah.

#ChangeMaker

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading