Gejala-gejala Sifilis atau Penyakit Raja Singa (5)

Ladies sekalian, pada artikel sebelumnya telah diulas mengenai gejala sifilis atau yang biasa disebut dengan penyakit raja singa pada fase laten di mana tidak ada gejala yang muncul dari infeksi sifilis tersebut. Meskipun sifilis terlihat sembuh, sesungguhnya penyakit berbahaya ini sedang menggerogoti tubuh penderitanya dan sedang berkembang memasuki fase selanjutnya yakni fase tersier.

Maka dari itu, apabila Anda sudah mengetahui ada gejala-gejala sifilis yang terjadi pada tubuh Anda, segera hubungi dokter Anda untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sebab sifilis yang tidak mendapatkan penanganan khusus akan dapat berkembang hingga memasuki fase tersier di mana ini merupakan fase paling berbahaya dari perkembangan infeksi sifilis.

Pada fase tersier ini, penderita sifilis tidak lagi menularkan infeksi sifilis, namun ia akan menderita masalah serius pada pembuluh darah dan jantung, cacat mental, kebutaan, masalah pada sistem saraf, hingga bahkan kematian. Gejala-gejala dari sifilis pada fase tersier ini tergantung pada komplikasi yang terjadi pada tubuh penderita.

Berikut adalah komplikasi yang terjadi pada fase tersier dari infeksi sifilis yang telah dirangkum sari webmd.com.
• Gummata
Terdapat benjolan pada berbagai organ dalam tubuh atau bahkan pada kulit.
• Sifilis Kardiovaskuler
Komplikasi terjadi jantung dan pembuluh darah.
• Neurosifilis
Sifilis yang menyerang sistem saraf sehingga menimbulkan masalah yang cukup serius.

Segeralah hubungi dokter apabila Anda menemukan berbagai masalah tersebut pada tubuh Anda sehingga penanganan medis dapat segera menyelamatkan nyawa Anda.

Oleh: Lies Nureni