Sukses

Lifestyle

Guru Agama Bersalah Melakukan Seks Dengan Siswanya

Lagi-lagi, kasus kriminal melibatkan insan pendidik terlibat hubungan intim dengan muridnya terulang kembali. Tindakan sang guru kali ini bukan terjadi tanpa sebab. Dan lagi-lagi juga, permasalahan rumah tangga yang mengawali semuanya.

Berprofesi sebagai pendidik agama selama 25 tahun ternyata belum cukup untuk membuat sang guru mampu memahami dan mengatasi masalah rumah tangganya secara dewasa. Guru yang tidak ingin disebutkan namanya ini mengaku awalnya merasa tertekan karena keadaan pernikahannya. Berdasar pengakuannya disebutkan suaminya tidak mencintainya lagi dan lebih suka melihatnya berperan sebagai seorang ibu rumah tangga.

Ingin merasa dicintai dan dibutuhkan membuat guru ini salah mengartikan niat salah stau muridnya yang hanya minta diajari matematika. Sang korban, saat ini berumur 20 tahun, pada awalnya merasa bersemangat dengan 'perlakuan ekstra' dari gurunya tersebut. Tapi lama kelamaan korban menjadi bingung sekaligus malu bercampur marah ditambah sedih. Pendeknya, korban merasa sangat bersalah dan menjadi depresif akibat belitan perasaan ini.

Didampingi keluarganya saat menjalani sidang, guru wanita 51 tahun ini menerima dakwaannya. Dengan penuh air mata sang guru mengatakan penyesalannya yang paling dalam atas perbuatannya itu. Ia bahkan tidak yakin apa bisa mencintai dirinya kembali.

Seperti dilansir laman smh.com.au, diberitakan bahwa jaminan yang diberikan sang guru tetap ditolak hakim dan ibu guru tersebut masih menunggu pembacaan vonis hukumannya.

Ah, Ladies...cinta, seks dan air mata. Haruskah serumit itu?

Oleh: Hening

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading