Sukses

Lifestyle

Resiko Berhubungan Intim Pada Saat Menstruasi

Melakukan hubungan suami istri diketahui dapat membakar kalori lebih banyak dan meningkatkan kesehatan jantung. Tapi meski demikian, perlu diperhatikan juga kapan waktu anda dapat melakukan hubungan suami istri. Misalnya saja anda tidak dianjurkan untuk melakukan hubungan suami istri pada saat si wanita sedang mengalami menstruasi.

Seperti yang dilansir republika.co.id, berhubungan suami istri pada masa haid dapat menyebabkan endometriosis. Endometriosis ini mengacu pada pertumbuhan sel di luar endometrium atau dinding Rahim dan dalam tingkat lanjut. Pertumbuhan sel-sel tersebut dapat memicu rasa nyeri (dismenore) saat haid.

Salah satu penyebab endometriosis adalah aliran balik darah haid dari dalam Rahim ke saluran indung telur dan masuk ke dinding perut. Selain itu, menurut wolipop.detik.com, untuk yang ingin melakukan hubungan suami istri pada saat wanita mengalami haid, perlu mewaspadai hal-hal seperti timbulnya infeksi.

Hubungan suami istri biasanya akan menimbulkan luka dan menyebabkan endometrium mengalami peluruhan. Darah menstruasi atau sperma yang tidak steril dapat masuk ke dalam tubuh dan menimbulkan infeksi dan menimbulkan luka pada mulut rahim.

Selain itu, ketika bercinta pada saat haid gerakan-gerakan Mr P saat melakukan penetrasi pada Miss V dapat memicu masuknya gelembung ke dalam pembuluh darah yang terbuka. Kondisi ini dikhawatirkan dapat menimbulkan terjadinya emboli.

Dalam bahasa yang lebih awam, emboli adalah masuknya gelembung udara yang terbawa aliran darah hingga sampai menyumbat pembuluh darah sekitar jantung. Jika sudah tersumbat Ladies, akibatnya tentu akan sangat fatal.

Semoga bermanfaat ya!

 

Oleh: Fadhila Eka Ratnasari

(vem/riz)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading