Sukses

Lifestyle

Homoseksualitas Sebagai Norma di Yunani Kuno

Lihatlah, Ladies bagaimana orang-orang di sekitar lingkungan anda atau bahkan di negara anda memandang homoseksualitas. Mereka pasti memandang hal yang satu ini sebagai sesuatu yang tidak wajar dan juga tidak pantas dilakukan.

Alasan mereka pun beragam mengenai hal ini. Ada yang berpendapat bahwa kodrat manusia untuk hidup berpasang-pasangan adalah berpasangan antara lelaki dan wanita, bukanya antara lelaki dan lelaki atau wanita dengan wanita. Selain itu, ada juga yang beranggapan bahwa hewan pun tahu bahwa pasangan mereka adalah hewan sejenis yang memiliki jenis kelamin yang berbeda, orang-orang yang menyukai sesama jenis berarti memiliki derajat yang lebih rendah daripada hewan.

Meskipun banyak yang menentang homoseksualitas ini ada di sekitar mereka, masyarakat tersebut tidak bisa merubah sejarah yang mengatakan bahwa homoseksualitas ini merupakan norma yang harus diikuti oleh penduduk suatu zaman. Zaman yang dimaksud di sini adalah zaman Yunani Kuno.

Dijelaskan dalam laman online factsanddetails.com, homoseksualitas adalah hal yang sangat wajar di zaman Yunani kuno tersebut. Banyak orang bahkan menganggap bahwa homoseksualitas ini adalah norma yang harus diikuti tidak hanya oleh kaum lelaki, tetapi juga kaum perempuan. Lalu, apa arti dari pernikahan antara seorang lelaki dan perempuan di zaman tersebut ya, Ladies?

Pernikahan pada zaman Yunani kuno ini ternyata hanya ditujukan untuk bisa meneruskan keturunan. Jadi, orang-orang Yunani kuno menikah hanya agar mereka bisa mendapatkan bayi dari pernikahan mereka tersebut sebagai penerus kejayaan orang tuanya.

 

Oleh: Meilia Hardianti

(vem/riz)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading