Sukses

Parenting

Apakah Benar Rumah Belajar atau Homeschool Lebih Baik dari Sekolah Biasa? (III)

Di ulasan sebelumnya telah dijelaskan studi mengenai rumah belajar atau homeschool yang dilakukan pada tahun 1997, 2008, dan 2010. Kali ini akan diulas studi yang dilakukan oleh Raymond S. dan Dorothy N. Moore.

Seperti dilansir dari laman en.wikipedia.org, Raymond S. dan Dorothy N. Moore mengemukakan alasan-alasan mengapa anak yang berumur di bawah 8 tahun sebaiknya tidak bersekolah di sekolah formal, yaitu:

- anak merasa tidak yakin karena belum siap memasuki lingkungan yang tidak seaman lingkungan rumah;
- anak mengalami kebingungan karena tekanan baru dan larangan-larangan selama berada di kelas;
- anak mengalami frustasi karena panca indera, otak, dan koordinasi tubuh belum siap untuk menangani pelajaran formal dan tekanan yang diberikan di kelas;
- hiperaktivitas muncul akibat frustasi yang dialami anak;
- banyak kegagalan yang disebabkan empat hal di atas; dan
- anak menjadi nakal karena dia gagal dalam belajar di sekolah.

Selain hal-hal di atas, Raymond S. dan Dorothy N. Moore juga mengungkapkan bahwa memasukkan anak ke sekolah formal terlalu dini akan menghambat perkembangan sosial anak, serta mengganggu nilai harga diri, dan optimisme anak. Selain itu, memasukkan sekolah terlalu dini akan mendorong anak untuk bergantung dan percaya pada teman sebaya dan menjadi kurang percaya pada orang tua.

Jadi, berdasarkan data-data di atas, sepertinya memang betul nih Bunda kalau homeschool itu lebih baik dari sekolah biasa. Namun, yang namanya studi bisa saja keliru, benar tidak? Jadi, kalau Bunda ingin menyekolahkan anak di homeschool, pikirkan dahulu matang-matang ya Bun!


Oleh: Andrian Bayu Krisna

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading