Ibunda Aaliya dan Zahwa Massaid itu menyadari hal bodoh yang dilakukan tersebut membuat seluruh keluarganya tersakiti. Hal itu terungkap saat menjadi bintang tamu dalam kanal Youtube Maia ALELDUL TV. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

"Titik terendah, ya kemarin itu disekolahin (dipenjara) itu. Terendah di sini adalah bahwa yang membuat aku di titik terendah bahwa aku membuat sedih, membuat sakit keluarga aku, anak-anak aku itu," kata Reza Artamevia di lansir dari kanal YouTube MAIA ALELDUL TV. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

"Itu terendah sekali. Karena kebodohanku, well saat itu," kata Reza Artamevia lagi. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

Karena dukungan dari keluarga, ia bisa kembali bangkit. Orang tua, adik, dan anak-anak yang membangkitkan penyanyi berusia 46 tahun itu. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

Reza menceritakan, bahwa sejak kejadian ditangkap polisi hingga menjalani rehabilitasi, ia beberapa bulan tidak berani telpon dengan ibundanya. Karena takut menangis. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

"Moesye (ibunya Reza), aku tuh ngak mau telponan sama Moesye dari kejadian. Takut dia nangis. Dia ibuku. Aku takut pasti nangis dan enggak bisa kontrol," kata Reza lagi. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

Meski sering video call dengan anak-anak, dua sampai tiga kali dalam seminggu dan dengan saudara lain, ia tidak berani ngobrol dengan ibunya. Ia hanya selalu menitip salam dengan ibunya. Sampai pada ibunya mengirim surat untuk Reza. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

“Luar biasa banget Moes (Moesye) tuh, Terus Moesye kirim surat." ujar Reza terhenti sejenak menahan tangis. "Intinya suratnya indah banget. Menurutku luar biasa,” kata Reza terbata dan tak kuat menahan air matanya. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)

Surat dari ibundanya itu ditunjukkan kepada teman-temannya yang menjalani rehabilitasi di Lido, Jawa Barat. Surat yang intinya menguatkan tersebut membuat Reza semakin tenang dan termotivasi untuk sembuh dari candu narkoba. (Youtube/ MAIA ALELDUL TV)