Fimela.com, Jakarta Sebelum dihukum mati, para terpidana kasus narkotika termasuk Duo Bali Nine yang ditetapkan eksekusi mati semalam sudah membuat daftar permohonan terakhir mereka yang disampaikan pada Jaksa Agung kemarin siang.
Ingin tahu apa saja daftarnya? Ini Bintang.com sajikan selengkapnya buat kamu.
Raheem Agbaje Salami (Nigeria)
Dia tersangka kepemilikan lima kilogram heroin. Setelah dieksekusi Raheem meminta organ tubuhnya didonorkan dan jenazahnya dimakamkan di Madiun, Jawa Timur.
Martin Anderson (Ghana)
Dia tersangka kepemilikan 50 gram heroin. Martin meminta jenazahnya dimakamkan di Bekasi.
Mary Jane Fiesta Veloso (Filipina)
Dia tersangka penyelundupan 2,6 kilogram heroin. Dia sempat meminta jenazahnya dipulangkan dan dimakamkan di Filipina namun ternyata eksekusi dirinya ditunda.
Andrew Chan (Australia)
Dia tersangka penyelundupan delapan kilogram heroin dari Bali ke Australia. Permintaan terakhirnya yakni menikah dengan kekasihnya Febyanti Herewila dan jenazahnya dimakamkan di Australia.
Myuran Sukumaran (Australia)
Bersama Andrew Chan, Sukumaran juga tersangka kasus penyelundupan delapan kilogram heroin dari Bali ke Australia. Dia hanya meminta jenazahnya dipulangkan untuk dimakamkan di negaranya.
Sylvester Obiek (Nigeria)
Dia tersangka penyelundupan 1,2 kilogram heroin. Obiek belum mengajukan permintaan apapun jelang eksekusinya.
Okwudili Oyatanze (Nigeria)
Bersama Sylvester Obiek, Oyatanze juga tersangka penyelundupan 1,2 kilogram heroin. Dia pun belum mengajukan permintaan apa pun mendekati detik-detik kematiannya.
Rodrigo Gularte (Brazil)
Dia tersangka penyelundupan 19 kilogram kokain di papan selancar. Gularte juga belum mengajukan permintaan.
Zainal Abidin (Indonesia)
Dia tersangka kasus kepemilikan 58,7 kilogram ganja. Permintaan terakhirnya dia ingin dimakamkan di Nusa Kambangan.
Beberapa permintaan ini sudah dilaksanakan, termasuk pernikahan ketua gembong Bali Nine, Andrew Chan yang menikah dengan kekasihnya di Nusakambangan.