Filosofi di Balik Lomba-lomba Pada Hari Kemerdekaan Indonesia

Asnida Riani diperbarui 18 Agu 2015, 08:40 WIB

Fimela.com, Jakarta Perayaan hari kemerdekaan Indonesia itu lekat dengan lomba-lomba seru yang biasanya digelar di seluruh pelosok negeri. Tak hanya sekedar senang, ternyata lomba-lomba tersebut punya filosofinya masing-masing. Langsung aja nih kamu simak baik-baik ulasannya.

Egrang

Walau sudah terbilang jarang. Namun, beberapa daerah masih mengadakan lomba egrang. Ternyata lomba ini bermaksud untuk menghina koloni-koloni Belanda yang notabene bertubuh lebih tinggi.

Balap Karung

Kalau lomba balap karung dimaksudkan untuk mengingatkan. Saat era Jepang, penduduk Indonesia menggunakan karung goni sebagai pakaian yang melindungi tubuh mereka.

Tarik Tambang

Berbeda dengan lomba tarik tambang yang mengandung makna gotong royong, kebersamaan, dan solidaritas masyarakat Indonesia.

Panjat Pinang

Ini menyiratkan, kalau orang Indonesia enggak cepat berputus asa dan senantiasa berjuang untuk mendapatkan apa yang jadi keinginannya. Walau harus bersusah-susah terlebih dahulu.

Kalau kamu tahu lomba lain di hari kemerdekaan Indonesia yang juga terdapat filosofi di baliknya, langsung share di kolom komentar aja.

 

Baca Juga: 7 Tipe Orang dalam Merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia Ke-70