Fimela.com, Jakarta Rasa cinta seringkali muncul pada persamaan minat dan ketertarikan akan suatu hal. Waktu PDKT, ngobrol, nyambung, lalu berminat PDKT lebih lanjut sampai jadian. Ya kan?
Jarang sekali terjadi seseorang jatuh cinta saat keduanya memiliki sifat dan kepribadian yang bertolak belakang. Kalau kamu berpikir kamu dan gebetanmu saling jatuh cinta karena perbedaan, mungkin itu karena kalian menyembunyikannya. Itulah yang dikatakan Chris Crandall, profesor bidang psikologi di University of Kansas.
Ketika para peneliti mewawancara lebih dari 4000 orang yang menjalin hubungan asmara ataupun bersahabat untuk melihat apakah opini mereka akan mampu mengubah pasangannya, jawabannya adalah tidak. Dia hanya akan melakukan apa yang kamu juga lakukan.
Jadi, jangan mengelak lagi kalau ada orang bilang "pasanganmu adalah cerminan dirimu", karena memang begitulah faktanya.