Fimela.com, Jakarta Hidup bahagia bersama pasangan hingga tua adalah impian semua insan di dunia, namun sayang tak semua orang bisa mempertahankan kehidupan rumah tangganya. Meski begitu, masih banyak kok pasangan menikah yang bisa bertahan dan menua bersama, bahkan gaya kencan meraka nggak kalah kayak anak muda yang sedang dimabuk asmara.
Ya, agaknya pasangan suami istri yang telah beruban ini patut diacungi jempol, karena mereka mampu mempertahankan bahtera rumah tangganya dan hidup bahagia dengan melakukan hal menyenangkan.
What's On Fimela
powered by
Saking menyenangkan, potret keduanya saat berkencan pun viral dan menyentuh banyak hati warganet di media sosial.
Dalam foto tersebut, pasangan suami istri ini terlihat tengah berada di sebuah retoran. Di sebuah sofa, keduanya berhadap-hadapan dan saling memotret satu sama lain dengan gayanya yang menggelitik.
Di foto pertama, sang istri terlihat memotret suaminya dengan ponsel yang berpose dengan memegang minuman di salah satu tangannya, dan tangan yang lain memegang dagunya. Sedangkan dalam foto kedua, istrinya terlihat berpose sabil menutup mulutnya saat difoto oleh suaminya.
Kini foto tersebut telah dibagikan lebih dari 43.900 kali, disukai sekitar 39.900 warganet dan ribuan komentar telah meraaikan unggahan foto romantis kakek dan nenek tersebut.
Romantisme Kakek dan Nenek
Selain romantisme sepasang kekek dan nenek di atas, ada juga kisah romantis sepasangan suami istri yang sempat mencuri perhatian publik. Mereka adalah Cao Shucai dan istrinya Xu Huobi.
Meski satu sama lain memiliki kekurangan fisik, namun keduanya bisa saling menerima dan melengkasi kekurangan masing-masing hingga menua bersama.
Selama 29 tahun, Xu menderita sebuah penyakit bernama rakhitis. Penyakit ini terjadi karena kekurangan vitamin D yang ekstrim. Akibatnya, ia harus kehilangan kemampuannya untuk berjalan.
Sementara itu sang suami, Cao, sudah tidak bisa melihat di usianya yang senja. Namun, karena cintanya terhadap Xu, selama 29 tahun ia menggendong istrinya kemanapun dengan menggunakan keranjang di punggungnya.
Saling membutuhkan, Xu pun bertugas sebagai mata kedua Cao untuk mengarahkannya berjalan. Bersama-sama mereka mengerjakan ladang di kebun setiap hari. Romantis ya?