Wanita Lebih Mudah Kedinginan Dibanding Pria

Fimela diperbarui 01 Mei 2013, 16:00 WIB

Pernah tidak Anda saling berebut remote AC dengan pria? Entah itu pasangan Anda, ayah Anda atau rekan kerja Anda? Biasanya, wanita akan mengeluh udara sudah sangat dingin, tetapi para pria akan mengatakan "Dingin apanya? Masih panas nih.." Well, jika memang pernah mengalaminya, Anda tidak sendirian. Sebuah penelitian akhirnya memecahkan misteri ini. Wanita cenderung lebih mudah kedinginan ketimbang pria.

Menurut Study of Sex Differences in Health, Aging and Disease at Georgetown University, dilansir Reader's Digest, jenis kelamin membuat pria dan wanita menyimpan lemak tubuh di tempat yang berbeda. Lemak akan berada di area-area organ intim agar lebih hangat dan terjaga dengan suhu yang tepat. Sayangnya, hal ini tidak cukup membuat bagian tubuh lain seperti tangan dan kaki menjadi lebih hangat.

Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa wanita memiliki ambang batas yang lebih rendah untuk menahan dingin ketimbang pria. Saat terkena suhu rendah yang sama, pembuluh darah pada jari-jari wanita akan menyempit lebih banyak dibanding pria. Hal itulah yang membuat wanita lebih cepat merespon dingin dan lebih kedinginan pada terpaan suhu yang sama. Kadang, pria tampak masih santai menghadapi cuaca dingin, tetapi wajah wanita sudah pucat pasi karena kedinginan.

Jadi.. (seandainya ada pria membaca artikel ini), berbaik hatilah jika wanita mulai mengeluh kedinginan, karena dia benar-benar merasa dingin walaupun si pria tidak. Apakah Anda mendukung hasil penelitian ini, ladies?

(vem/yel)
What's On Fimela