Apakah benar memang sulit bagi pria-pria dengan jabatan atau kekuasaan yang tinggi untuk menghindari skandal selama karirnya. Hampir dapat dipastikan, begitu skandalnya terurai ke publik, para pria ini pun seperti telah bersiap dengan kehancuran karirnya. Berikut ini listverse.com mengutip 5 skandal penguasa paling populer dalam sejarah
Presiden Philipina
Ferdinand Marcos pernah terlibat skandal sex dengan artis Hollywod setelah mengambil peran dalam film bertajuk perang dunia ke dua. Marcos mengencani pemeran utama wanita dalam film tersebut yaitu Dovie Beams. Mereka menyembunyikan skandal ini selama dua tahun dari istri Marcos dan publik.
Setelah Marcos berusaha mengakhiri hubungan gelapnya ini, Beams menyerahkan video rekaman yang diletakkan di bawah tempat tidur ketika Beams dan Marcos bercinta kepada seorang wartawan di Manila. Beams seperti menggali kuburannya sendiri. Anak buah Marcos berusaha untuk memburu Beams yang kemudian berhasil kabur ke Hongkong.
Presiden Afrika Utara
Jacob Zuma pernah memiliki skandal seksual dengan seorang wanita yang ternyata pengidap HIV.Wanita tersebut diketahui juga seorang deputi komunitas AIDS. Setelah skandalnya ini terkuak ke permukaan, yang terjadi adalah wanita tersebut mendapat dakwaan bahwa dirinya sengaja menyebarkan virus HIV. Namun alangkah mujurnya pria ini, setelah melalui serangkaian tes HIV, hasilnya menunjukkan hal yang menakjubkan bahwa ternyata hasil tes Zuma negatif.
Eulenberg Affair
Skandal yang sangat mengagetkan dunia salah satunya datang dari Jerman sebelum perang dunia pertama. Kaiser Wilhelm II diberitakan memiliki affair dengan seorang homoseksual. Kelemahan sang pemimpin ini membuat khawatir jajaran penguasa kala itu Sehingga Kaiser dituntut untuk segera turun dari tahtanya.
Perdana Menteri Jepang
Perdana Menteri Noburo dipaksa untuk melepaskan jabatannya pada akhir 1989 karena terlibat kasus skandal uang. Selanjutnya Noburo digantikan oleh perdana menteri Sosuke Uno. Namuntak lama berselang, 3 bulan kemudian seorang geisha bernama Mitsuko Nakanishi mengaku memiliki skandal dengan Uno selama 5 bulan setelah akhirnya Uno meninggalkan dirinya.
Raja Swedia
Pada tahun 2010, sebuah buku dirilis dan meledak di pasaran. Buku tersebut mnyebutkan bahwa Carl XVI Gustaf ternyata rutin mengunjungi club malam untuk menonton penampilan striptis para wanita sexy. Ditambahkan juga bahwa raja tersebut juga sering mengunjungi club malam milik mafia besar di Swedia. Ketika dimintai keterangannya terkait dengan buku tersebut, raja Carl membantahnya dengan menegaskan bahwa definisi kunjungannya ke club malam bisa sangat luas tergantung bagaimana orang lain menilainya.