Miris! Anak Kelas 6 SD Dijual Orang Tua Kandung dan Dijadikan PSK

Fimela diperbarui 23 Jul 2015, 17:30 WIB

Di Hari Anak Nasional yang jatuh pada hari ini seharusnya kesejahteraan dan keamanan anak diharapkan lebih baik lagi, namun justru satu kisah miris yang menimpa anak di bawah umur kembali terdengar. Dilansir oleh merdeka.com (23/7), seorang  bocah perempuan kelas 6 SD yang dijadikan budak seks para lelaki hidung belang di Bandung. Kasus ini masih dalam penyelidikan Polrestabes Bandung.

Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Jawa Barat pun sempat mengasuh bocah berusia 12 tahun itu terpaksa mengembalikannya ke orangtuanya. Itu karena orangtua keberatan jika harus dititipkan pada P2TP2A.

Hal itu disampaikan Ketua P2TP2A Netty Prasetyani ditemui usai menghadiri halal bihalal tingkat Provinsi di Gedung Sate, Bandung, Kamis (23/7). "Di Polrestabes Bandung ada anak yang menyambi (jadi PSK). Anak itu dilacurkan orangtuanya," kata Netty.

Motif dibalik eksploitasi anak tersebut adalah untuk mencari uang tambahan mengingat kondisi ekonomi orangtua serba kekurangan. Lebih mirisnya lagi bocah tersebut bahkan sudah memiliki pelanggan tetap yang setiap saat bisa dihubungi.

P2TP2A sudah menjalin kerja sama dengan Polrestabes Bandung untuk menampung korban kekerasan anak. Diharapkan di Hari Anak Nasional ini masalah kesejahteraan anak bisa diatasi dan angkanya bisa berkurang karena memang dari sisi usia anak termasuk kelompok rentan yang membutuhkan perlindungan orang dewasa.



(vem/ivy)