Memangnya Cinta Cuma Buat Orang Kaya? #TanyaSetipe

Fimela diperbarui 05 Des 2015, 07:10 WIB

Dia orang kaya dan aku orang biasa, apakah cinta tidak dapat aku dapatkan?

-oOo-

Hai Vemale, saya seorang wanita bernama I.

Saya menyukai seseorang yang awalnya saya kenal melalui Instagram. Dari awal saya sangat menyukainya. Sudah setahun ini saya mengenalnya dan menyukainya. Tapi selama setahun ini hanya satu kali saya bertemu dengannya. Sudah berapa kali saya dan dia berjanji untuk bertemu tapi ada saja halangan yang mengganggu. Entah itu dari pihak saya ataupun dia. Saat ini hanya komunikasi dari BBM, WA dan Line.

Akhir-akhir ini saya mencoba untuk melupakan dia karena saya rasa kami tidak cocok. Dia berasal dari keluarga kaya sedangkan saya hanya orang biasa. Semakin saya mencoba melupakannya semakin sulit dan tidak bisa melepaskannya. Padahal saya sudah mengharapkan kalau dia adalah belahan jiwa saya.

Apa yang harus saya lakukan sekarang?

Tolong bantuannya tim Vemale.

(vem/setipe/apl)
What's On Fimela
2 dari 2 halaman

Solusi Setipe

Foto: copyright thinkstockphotos.com

Hai, I! Hmm, selain masalah materi, apa menurut kamu ada hal lain yang menganggu? Soalnya kalau dari cerita kamu sih, yang Setipe.com tangkap sebenarnya masalah utama kamu sebenarnya hanya ada di kesulitan untuk bertemu. Dan itu juga bukan karena sengaja dibatalkan dan hanya dari pihak dia nya aja yang membatalkan, kan? Soalnya kamu juga bilang dari pihak kamu pun juga pernah membatalkan. Nah, untuk sisanya, si masalah materi ini…. Sadar gak kalau ternyata yang membuat kamu merasa tidak cocok itu sebenarnya pikiran kamu sendiri? Berpikir sendiri, sakit sendiri deh jadinya. Lalu gimana ya baiknya kira-kira? Kalau boleh Setipe.com ingin sedikit kasih saran ya?

[bullet]

[title]Dimulai dengan: Ubahlah pola pikirmu[/title]

[content]Karena sumber masalahnya adalah pikiran kamu sendiri, coba deh dihilangkan pelan-pelan. Perhatikan lagi juga, apa dia pernah mempermasalahkan masalah perbedaan kasta atau materi ini kepada kamu? Kalau tidak pernah sih, fix ini hanya ketakutan kamu saja. Masalah status social atau status ekonomi seperti ini memang suka jadi kerikil dalam hubungan, tapi banyak juga lho pasangan yang bisa mengatasinya dengan baik selama bisa menerima satu sama lain apa adanya.[/content]

[title]Positive Thingking: Masih banyak hal lain selain materi![/title]

[content]Dear I, satu hal yang perlu kamu ingat, tidak semua orang memandang orang lain hanya dari sisi materinya saja, apalagi untuk jatuh cinta. Kalau dia bisa nyaman dan mau bertahan dengan kamu (bahkan sampai satu tahun!?) tentunya ada hal baik lain yang kamu miliki yang mampu membuatnya rela untuk menjalani hubungan ini. Lalu kenapa kamu harus ngotot untuk melupakannya? Apa benar itu Cuma satu-satunya cara?[/content]

[/bullet]

Nah, kalau kamu sudah bisa berpikiran jernih dan jika memungkinkan, kamu bisa bicarakan kembali dengannya. Jangan sampai menyesal karena melakukan hal dengan terburu-terburu. Semua hal harus dipikirkan matang-matang karena kematangan adalah salah satu kunci untuk memulai hubungan yang sehat. Jadi, apa kamu sudah siap? Good luck, I!

-oOo-

Buat Anda yang ingin curhat tentang cinta, tim psikolog dari Setipe.com siap membantu. Boleh banget kirim curhatan Anda ke redaksivemale@kapanlagi.net dengan subjek email CURHAT VEMALE. Sertakan nama, usia dan kota tempat tinggal. Yuk curhat.. gratis dong..