BPA Tingkatkan Risiko Asma Pada Anak

Fimela diperbarui 15 Jul 2013, 16:01 WIB

Orang tua terutama ibu nampaknya wajib berhati-hati dengan penggunaan wadah plastik maupun kaleng. Pasalnya, hal ini ternyata bisa memicu terjadi serangan asma pada anak.

Wadah plastic atau kaleng ternyata memiliki senyawa kimia yang dapat membahayakan kesehatan pada anak berupa Bisphenol-A atau lebih sering disebut dengan BPA. Seperti dilansir oleh naturalnews.com bahwa senyawa ini diyakini merupakan pemicu terjadinya serangan asma.

Penelitian terhadap BPA ini sendiri dilakukan karena meningkatnya kasus serangan asma yang cukup signifkan pada kurun waktu 30 tahun terakhir yang lebih sering dialami oleh anak-anak. Dengan berbekal fenomena semacam itu penelitian terhadap wadah plastic dan kaleng pun dilakukan.

Untuk meneliti adanya hubungan antara BPA dan asma ini para ilmuwan melakukan penelitian terhdap urin anak. Hasilnya pun cukup signifikan. Anak yang sering mengonsumsi makanan dengan menggunakan wadah plastik maupun kaleng memiliki risiko lebih untuk terserang asma.

Untuk itu para ilmuwan ini memberikan saran bagi para ibu agar anak-anak mereka terhindar dari risiko serangan asma. Salah satu caranya adalah mengganti wadah plastik atau kaleng tersebut dengan wadah berbahan porselen.

Dengan penggantian semacam ini, frekuensi penggunaan wadah plastic dan kaleng jelas akan menurun dengan cukup signifikan. Selain itu, hindari penggunaan wadah plastik amupun kaleng pada saat menyimpan makanan di lemari pendingin maupun menggunakannya untuk makanan yang panas.

Pasalnya, senyawa BPA ini akan bereaksi dengan makanan panas dan akhirnya akan mengontaminasi makanan yang ada di dalam wadah sehingga menyebabkan asma.

Oleh: Wahyu Wienanda

(vem/rsk)