Proses USG Kehamilan Transvaginal

FimelaDiterbitkan 24 Maret 2014, 12:19 WIB

Terdapat proses yang sedikit berbeda saat melakukan USG kehamilan transvaginal. Karena prosesnya menggunakan alat yang diletakkan kedalam Miss V, maka disebut USG transvaginal. Prosesnya pun sedikit berbeda dari USG lain.

Dilansir oleh healthline.com, pertama-tama, pasien akan diminta untuk berbaring di atas meja periksa. Kaki pasien juga diposisikan terbuka diatas penyangga sehingga mudah untuk memeriksa. Kemudian, alat yang digunakan untuk memeriksa dilapisi kondom dan cairan pelumas. Sesudah itu baru dimasukkan ke dalam Miss V.

Saat diperiksa, pasien mungkin akan merasakan tekanan dari alatnya. Namun jangan khawatir, hal ini tidak menimbulkan rasa sakit. Nah, ketika alat tersebut telah masuk, gelombang suara akan memancar ke dalam seluruh organ di dalam perut ibu.

Kemudian, gambar akan terefleksikan dalam sebuah monitor. Dokter akan menggerak-gerakkan alat di dalam Miss V dengan tujuan untuk mendapatkan gambaran yang maksimal.

Terdapat salah satu jenis USG transvaginal khusus yang disebut saline infusion sonography (SIS). Dalam jenis ini, sebelum alat dimasukkan ke dalam Miss V, terlebih dahulu air garam yang steril di masukkan.

Larutan garam membantu membuka rahim lebih lebar sehingga memudahkan untuk melihat lebih rinci di dalamnya. Bedanya lagi, USG transvaginal dapat dilakukan untuk ibu hamil, namun khusus untuk SIS ini tidak bisa dilakukan pada ibu hamil. Dikhawatirkan, hal ini justru mengganggu perkembangan janin.

Oleh: Susvia Cahyaning

(vem/ver)
What's On Fimela