Fimela.com, Jakarta Penuaan kulit akan dialami oleh semua orang sebagai bagian dari proses penuaan pada tubuh. Banyak orang mengganggap bahwa penuaan hanya ditandai oleh semakin bertambahnya umur. Padahal, kini banyak orang usia 20an sudah mulai mengalami proses penuaan, terutama penuaan kulit.
Ajeng Setyorini selaku Head of Product Innovation Erha Dermatology menyebut bahwa banyak orang yang salah kaprah soal penuaan dan produk anti aging. Di mana banyak yang meyakini bahwa penuaan hanya terjadi pada mereka yang sudah tua atau berumur. Sehingga produk anti aging pun hanya boleh digunakan oleh orang yang memang sudah tua saja.
"Banyak orang yang tidak tahu kalau misalnya anti aging hanya untuk yang tua. Jika sudah penuaan, yang kita lakukan akhirnya bukan lagi mencegah tapi mengembalikan. Itu lebih susah," ungkap Ajeng.
Ajeng pun menyarankan untuk lebih baik melakukan pencegahan sebelum terlambat. Tentu dengan mengenali faktor pemicu terjadinya proses penuaan kulit yang lebih dini.
Mengenali pemicunya dan cara penggunaan produk
Selain usia, faktor mendasar yang memicu terjadinya penuaan kulit adalah gaya hidup dan polusi. Sehingga semakin memiliki gaya hidup yang buruk akan semakin memicu terjadinya penuaan kulit yang lebih dini. Perhatikan jenis dan porsi konsumsi makan, waktu tidur, tingkat stres, dan olahraga yang cukup.
Penggunaan produk perawatan kulit anti aging juga sangat membantu menunda penuaan kulit. Dengan gaya hidup di era modern dan polusi yang memapar kulit, disarankan untuk mulai menggunakan produk perawatan anti aging sejak usia 20an.
Penggunaan produknya sendiri perlu diperhatikan. Baik dari segi bahan maupun waktu penggunaannya. Produk perawatan kulit yang mengandung bahan paling bagus sekalipun, apabila digunakan di waktu yang salah, khasiatnya tidak akan bekerja secara efektif pada kulit.
Simak video berikut ini
#GrowFearless with Fimela