Fimela.com, Jakarta Ketika banyak orang langsung menuju bandara saat dibuka, Donna Agnesia masih mencoba untuk berpikir sejenak. Meskipun di saat pandemi ini istri Darius Sinathrya tersebut sudah ingin segera terbang ke negeri tujuan.
"Ingin rasanya segera berkelana setelah 2 bulan #dirumahaja. Namun apa daya akal pikiranku mengatakan jangan dulu, bersabar lebih baik untuk kebaikan bersama," kata Donna di laman Instagramnya, dagnesia, baru-baru ini.
"Namun rasanya kok gregetan ketika melihat berita begitu dibuka bandara penuh, protokol kesehatan tentu sulit diterapkan karena begitu banyak orang yang seakan-akan terlepas dari belenggu. Entah apa yang ada dalam pikiran mereka," lanjutnya.
Tak Mau Menghakimi
Pun demikian, meski banyak orang mengatakan bahwa dibukanya bandara merupakan hal yang bisa membahayakan, namun Donna Agnesia tak mau menghakimi. Ia cenderung memilih untuk tidak menyalahkan siapa-siapa.
"Tapi kita ga boleh ngejudge, lalu siapa yang harus disalahkan? Biasanya jika kondisi-kondisi tak biasa atau tak sesuai terjadi harus ada yang disalahkan. Namun saling menyalahkan pun tidak akan memperbaiki keadaan," paparnya.
Menurut Donna, setiap manusia bertanggung jawab atas dirinya sendiri, apalagi jika sudah dewasa. "Dia harus bertanggung jawab dan menerima konsekuensi atas perbuatannya," imbuhnya.
Harus Menerima Akibat
Hidup adalah pilihan. Dan dalam pilihan yang diambil akan terdapat konsekuensi masing-masing. Termasuk dengan pilihan dibukanya bandara yang jika membuat penularan virus Corona semakin menyebar, itu adalah efek yang harus ditanggung menurut Donna Agnesia.
"Jadi jika ternyata imbas dibukanya bandara kemarin akhirnya curva covid naik kembali ya itu hasil yang harus diterima. Walaupun kita tetap berharap semoga tidak," ucapnya.
"Yuk teman-teman, kita sadari kondisi sekarang ini perlu perhatian kita semua. Coba cari informasi yang sebenar-benarnya, tambah pengetahuan agar kita mengerti dan tahu yang terbaik untuk diri kita dan untuk semua orang. Tetap jaga optimisme semoga ini cepat berlalu dan beradaptasilah dengan “the new normal” dalam kehidupan kita. God Bless Indonesia," tandas Donna.