Studi Membuktikan, Jatuh Cinta Membuat Seseorang Over Protektif

Febi Anindya Kirana diperbarui 17 Sep 2020, 18:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Jatuh cinta itu merupakan pengalaman unik. Semua orang pasti memiliki pengalaman berbeda-beda terkait jatuh cinta. Salah satu penelitian membuktikan bahwa jatuh cinta membuat seseorang jadi lebih tenang secara emosional. Bahkan jatuh cinta bahkan bisa membuat seseorang jauh lebih protektif terhadap pasangannya.

Sebuah penelitian yang dimuat dalam Journal of Personality and Social Psychology membuktikan bahwa ketika jatuh cinta seseorang menjadi lebih protektif terhadap pasangannya karena ada dorongan alami mudah cemburu dan mudah khawatir akan keselamatan orang yang dicintai.

2 dari 2 halaman

Jatuh cinta membuatmu lebih protektif

ilustrasi pasangan suami istri/ copyright Photo by John Hoang on Unsplash

Penelitian yang dilakukan di Florida State University ini menemukan bahwa ketika jatuh cinta tingkat kecemburuan seseorang akan lebih tinggi. Otak akan lebih waspada dan memproses kejadian di sekitar pasangan sebagai sesuatu yang membahayakan atau tidak.

Bisa dikatakan, orang menjadi lebih sensitif dalam menilai sesuatu, entah mengkhawatirkan keselamatan pasangan secara umum atau menjadi lebih mudah khawatir akan ditinggal selingkuh. Itulah mengapa seseorang menjadi over protektif ketika jatuh cinta. Meski memang sikap melindungi merupakan tanda cinta, namun jika berlebihan bisa berdampak buruk juga.

Itulah alasan mengapa seseorang jadi sering dilarang pasangannya keluar sendirian atau selalu menghubungi untuk memastikan baik-baik saja, Sahabat Fimela.

#ChangeMaker with FIMELA