Fimela.com, Jakarta Sejak menikah dengan Pangeran Harry, Meghan Markle tak lagi menggunakan media sosial secara pribadi, di mana ia memiliki staf khusus untuk mengkurasi berbagai konten tentangnya di akun media sosialnya.
Hal itu pun ternyata masih ia lakukan meski tak lagi menjadi bagian dari keluarga kerajaan Inggris. Dalam sebuah penyataan, Meghan mengaku hal itu ia lakukan demi menjaga dirinya dan ia merasa prihatin dengan orang-orang yang begitu terobsesi dengan media sosial.
What's On Fimela
powered by
"Untuk menjaga diri saya sendiri, saya sudah lama tak berada di media sosial. Saya memiliki keprihatinan tinggi terhadap orang-orang yang terobsesi dengannya," ujar Meghan dalam wawancara virtual untuk Fortune's Most Powerful Women Next Gen Summit, dikutip dari laman E!News, Selasa (20/10).
Lebih lanjut Meghan mengatakan obsesi terhadap media sosial sangat berdampak pada kesehatan masyarakat luas.
"Itu sudah menjadi bagian dari budaya kita sehari-hari, banyak orang menjadi kecanduan seperti banyak orang lainnya. Ada sesuatu yang secara algoritmik menciptakan obsesi ini, dan menurut saya itu sangat tidak sehat bagi banyak orang," tukas Meghan Markle.
Kesadaran Setelah Menjadi Ibu
Dampak negatif tersebut sangat ia sadari setelah menjadi ibu di mana ia merasa khawatir dan ingin membuat putranya, Archie menjadi seorang yang lebih peduli pada dunia. "Bagaimana saya bisa membuat dunia ini lebih baik untuk Archie?" katanya menanyakan kepada diri sendiri.
Dalam kesempatan itu Meghan pun menegaskan bahwa kini dirinya selalu berhati-hati dalam bertindak dan tak membuat keluarganya terjebak dalam risiko. Ia pun selalu mencoba bertindak jelas agar tak mengundang kesalahpahaman atau kontroversi.