Penelitian Membuktikan, Tak Suka Dengar Suara Bising Tanda Otak Cerdas

Febi Anindya Kirana diperbarui 22 Agu 2021, 12:15 WIB

Fimela.com, Jakarta Pernahkah kamu bertemu dengan orang-orang yang sensitif mendengarkan suara? Mungkin temanmu atau kamu sendiri tak suka mendengarkan suara bising saat bekerja atau benci mendengarkan suara orang yang mengunyah dan lain sebagainya.

Tahukah kamu bahwa sensitivitas mendengarkan suara ini ternyata menjadi tanda otak yang cerdas?

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal ilmiah Neuropsychologia menemukan bahwa orang-orang yang mengaku sulit bekerja ketika tidak bisa menyingkirkan suara-suara bising di sekitarnya selama bekerja ternyata memiliki otak yang lebih kreatif dan inovatif dalam menyelesaikan masalah.

2 dari 2 halaman

Benci suara bising tanda otak cerdas

ilustrasi suara bising/Sorapop Udomsri/Shutterstock

Penelitian yang dilakukan tahun 2015 di Northwestern University ini menyebutkan bahwa orang-orang yang merasa terganggung dengan kebisingan suara latar belakang ternyata lebih mampu untuk fokus pada beberapa rangsangan kognitif sekaligus, yang mana hal ini diterjemahkan sebagai pemikiran yang lebih kreatif.

Secara alami kreativitas seseorang membutuhkan situasi yang tenang untuk berkembang. Seseorang bisa saja mendengarkan musik atau alunan suara tertentu untuk merangsang kreativitasnya, namun jika ada suara lain yang tidak relevan dengan 'suara' yang ingin didengarkannya, maka ia akan merasa terganggu dan proses berpikir kreatif ini akan terhenti atau terhambat.

Itulah mengapa orang-orang kreatif dan cerdas membutuhkan situasi yang tenang agar bisa berpikir dan mengembangkan kinerja otaknya. Kamu salah satunya, Sahabat Fimela?

#ElevateWoman with Fimela