Fimela.com, Jakarta Tahun ini, Pekan Olahraga Nasional diselenggarakan di Papua. Kontingen Papua meraih prestasi membanggakan di cabang olah raga (cabor) sepatu roda. Tuan rumah berhasil merebut total 8 medali emas, 2 perak dan 5 perunggu di ajang PON XX Papua.
Puluhan atlet dari 15 provinsi, kecuali tuan rumah, sudah kembali ke daerah asal masing-masing, Senin (4/10/2021). Meski sudah berakhir, kenangan manis di acara ini, akan melekat pada diri salah satu atlet Papua, Dhinda Salsabila.
Sepatu roda menjadi cabang olah raga pertama yang menuntaskan perlombaan mereka di ajang PON XX Papua. Melansir laman Liputan6.com, sebanyak 24 nomor perlombaan sudah dilalui selama 6 hari, dengan 20 nomor indoor dan 4 nomor outdoor. Kontingen DKI Jakarta sukses menyabet gelar juara umum dengan perolehan 13 medali emas, 8 perak dan 2 perunggu.
Mengenal Dhinda Salsabila
Atlet dari Bumi Cenderawasih itu, mencuri perhatian dalam perhelatan PON XX Papua 2021. Perempuan berusia 18 tahun ini, berhasil menyabet satu medali emas dan satu medali perak.
Dhinda meraih emas di nomor Individual Time Trial (ITT) 200 meter putri. Kemudian, dia kembali menyumbangkan medali perak untuk Papua, di nomor ITT 500 meter putri.
"Alhamdulillah bisa meraih emas untuk Papua, terima kasih buat dukungan semua, termasuk penonton yang begitu antusias memberi dukungan," kata Dhinda Salsabila.
Ia pun mendapat banyak ucapan selamat dan pujian di akun Instagramnya, @dindasabilajh.
Dhinda merupakan atlet binaan dari klub Cenderawasih Speed Skating. Dhinda juga pernah menyabet emas dan perunggu pada ajang Korean Open Short Track 2019.
Dhinda memang sudah mengukir sejumlah prestasi sebagai atlet. Dia meraih medali perak pada SEA Games Filipina 2019 di cabor Ice Skating nomor relay 3000 m putri bersama Ratu Afifah Nur Indah, Rahmah Osya Samudra dan Gita Widya Yunika.
Sosok perempuan muda ini membanggakan sekali ya, Sahabat Fimela. Sukses selalu untuk Dhinda, semoga semakin banyak prestasi yang bisa dicapai ke depannya ya.
#ElevateWomen