Waktu yang Tepat untuk Mengonsumsi Makanan Manis

Nindita Utami DewantiDiterbitkan 29 Januari 2025, 09:45 WIB

Fimela.com, Jakarta Adakah Sahabat Fimela yang gemar mengonsumsi makanan manis? Orang yang suka dengan makanan manis sering disebut dengan sweet tooth. Makanan manis memang sering kali menggiurkan, menggoda indra perasa kita. Setelah memakan makanan manis, tak dapat dipungkiri bahwa ada perasaan senang setelah memakannya. Hal ini disebabkan oleh gula yang terkandung dalam makanan manis dapat memicu pelepasan hormon serotonin dan dopamin. 

Selain membuat bahagia, mengonsumsi makanan manis juga memiliki beberapa dampak positif lainnya. Namun, layaknya dua sisi mata uang, mengonsumsi makanan manis juga memiliki dampak negatif jika dilakukan secara berlebihan! Salah satunya adalah diabetes

Saat mengonsumsi makanan manis, ada waktu yang direkomendasikan, dan ada pula waktu yang tidak dianjurkan, lho! Kira-kira, kapan waktu terbaik untuk mengonsumsi makanan manis? Dilansir henryford.com dan hindustantimes.com, yuk simak penjelasannya! 

2 dari 3 halaman

Waktu Terbaik untuk Makanan Manis

Waktu terbaik untuk makan makanan manis. /copyright Fimela/ Adrian Putra

Dr. Sharma, ahli gizi, mengatakan bahwa mengonsumsi makanan manis di pagi hari, lebih tepatnya di paruh pertama hari, umumnya direkomendasikan. Waktu ini memberikan tubuh manusia cukup waktu untuk mencegah lonjakan kadar gula darah.

Mengonsumsi makanan manis sebagai bagian dari sarapan atau makan siang juga dapat menyediakan sumber energi yang stabil sepanjang hari, dan membantu menahan keinginan serta mencegah makan berlebihan di waktu berikutnya.

Yang terpenting, pilihlah makanan manis yang lebih sehat seperti salad buah atau kue gandum.

Seorang ahli diet, Amanda Marnon, memperingatkan untuk tidak mengonsumsi makanan manis dalam perut kosong, dan disarankan untuk mengisi perut dengan makanan bernutrisi terlebih dahulu. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi karbohidrat dengan protein, lemak sehat, dan sayuran berserat akan mengurangi lonjakan gula darah dibandingkan dengan hanya mengonsumsi karbohidrat.

Dengan kata lain, tidak ada waktu terbaik untuk mengonsumsi makanan manis. Yang terpenting adalah Sahabat Fimela wajib mengisi perut terlebih dahulu sebelum mengonsumsi makanan manis, agar gula darah tidak melonjak. Jika ingin mengonsumsi makanan manis setelah makan berat, sebaiknya Sahabat Fimela menunggu 30 menit hingga satu jam agar makanan beratnya sudah tercerna dengan baik.

Mengonsumsi makanan manis setelah makan berat dapat menyebabkan kembung dan gangguan pencernaan.

Lantas, kapan waktu terburuk untuk mengonsumsi makanan manis?

3 dari 3 halaman

Waktu Terburuk untuk Makanan Manis

Kapan waktu terburuk untuk makan makanan manis? /copyright Pexels/ Teejay

Waktu terburuk untuk mengonsumsi makanan manis adalah pada malam hari, sebelum tidur. Mengonsumsi makanan penuh gula sebelum tidur dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Hal ini akan mengganggu pola tidur, juga menambah berat badan.

Itulah waktu terbaik dan waktu terburuk untuk mengonsumsi makanan manis! Mengonsumsi makanan manis memang nikmat dan menyenangkan, tetapi perlu diperhatikan juga hal-hal lainnya, seperti contohnya waktu konsumsi. Jangan sampai makanan manis yang kita konsumsi dapat mengganggu kesehatan kita.