Fimela.com, Jakarta Setelah memukau di red carpet Met Gala 2025 dengan gaun tuxedo hitam rancangan Chanel, Jennie BLACKPINK kembali mencuri perhatian di after party eksklusif bertajuk After Hours di People’s Lounge, Greenwich Village, Manhattan.
Dengan tema gala tahun ini, “Superfine: Tailoring Black Style,” para bintang dunia hiburan hadir merayakan warisan gaya dandyisme kulit hitam dengan penampilan penuh karakter, dan Jennie membuktikan dirinya sebagai salah satu ikon fashion paling dinamis malam itu.
What's On Fimela
powered by
1. Gaya After party Jennie BLACKPINK
Untuk after party, Jennie mengganti gaun Chanel klasiknya dengan tampilan yang jauh lebih daring namun tetap memancarkan aura klasik. Ia mengenakan atasan fitted hitam dengan detail lace transparan di bagian dada dan potongan halter yang mempertegas siluet bahunya. Potongan sampingnya memperlihatkan lekuk pinggang dengan penuh percaya diri, memberikan kesan seksi namun tetap elegan.
2. Pertahankan Balletcore Khas-nya
Rok mini bertingkat berbahan sheer dan renda hitam menjadi pelengkap yang sempurna, menghadirkan nuansa flapper girl ala tahun 1920-an. Rok-nya juga mengingatkan penampilan balletcore ikonik-nya saat membawakan lagu You & Me.
3. Stocking Hitam Chanel
Stocking hitam bermotif logo Chanel emas mempertegas sentuhan glamor, sekaligus menunjukkan loyalitas Jennie terhadap rumah mode yang telah mengangkat namanya di panggung fashion global.
4. Topi Pillbox
Penampilan ini makin ikonik dengan aksesori topi pillbox hitam berlogo Chanel yang ia kenakan, sebuah penghormatan tersirat kepada gaya ikonik Coco Chanel, namun diinterpretasikan dalam versi lebih segar dan kontemporer.
5. Banjir Pujian
Netizen pun tak bisa berhenti membicarakan betapa “panas”-nya penampilan Jennie malam itu. Mereka terpukau oleh detail outfit-nya yang memancarkan kemewahan dan sensualitas dalam satu kesatuan gaya yang begitu effortless.
6. Definisi Fashion Darling
Jennie tak hanya tampil sebagai fashion darling, namun juga sebagai simbol bagaimana busana bisa menjadi ekspresi diri yang kuat, bahkan saat suasana sudah berubah menjadi lebih intim dan bebas seperti after party.
Di tengah atmosfer santai dan unpretentious hingga dini hari, Jennie membuktikan bahwa glamor tidak selalu harus formal,, ia justru lahir dari keberanian untuk bersenang-senang dengan gaya.