Catat Kinerja yang Baik AISA Bukukan Pertumbuhan Laba Bersih 269 Persen pada Tahun 2024

Ayu Puji LestariDiperbarui 27 Mei 2025, 13:36 WIB

Fimela.com, Jakarta PT FKS Food Sejahtera Tbk (AISA) mencatatkan kinerja gemilang sepanjang tahun 2024 dengan pertumbuhan laba usaha dan laba bersih yang signifikan. Dalam laporan Direksi yang dibacakan Direktur Utama PT FKS Food Sejahtera Tbk, Gerry Mustika,  disebutkan selama tahun 2024 laba bersih perseroan melonjak tajam sebesar 269,66% menjadi  Rp69,48 miliar, dari laba bersih Rp18,8 miliar di tahun 2023. Selain itu laba usaha perusahaan juga  tumbuh sebesar 75,51%, dari Rp76,48 miliar di tahun 2023, menjadi Rp134,23 miliar pada akhir 2024.  

AISA juga berhasil membukukan penjualan bersih (netto) sebesar Rp 1,92 triliun sepanjang tahun 2024, tumbuh sebesar 12,71% dari tahun sebelumnya yakni  Rp1,7 triliun, sehingga menggambarkan efektivitas dari strategi pertumbuhan yang dijalankan. Menurut Gerry hal ini menandai keberhasilan strategi perusahaan dalam memperkuat jaringan  distribusi, efisiensi operasional dan tata kelola yang baik. 

“Perseroan menyadari pentingnya memiliki jaringan distribusi yang kuat untuk menjangkau  pelanggan secara efisien dan memperluas pangsa pasar. Karena itu kami konsisten fokus pada  perluasan distribusi serta penguatan kampanye pemasaran, serta riset dan pengembangan produk  untuk memenuhi kebutuhan konsumen,” ujar Gerry dalam paparannya di hadapan para pemegang  saham. 

Ia menambahkan, fokus strategis perusahaan mencakup peningkatan efisiensi, utilisasi kapasitas  produksi dan penerapan standar keselamatan tinggi untuk mendukung kinerja perseroan. Hal ini  bertujuan untuk memperkuat kehadiran perseroan di pasar dan meningkatkan aksesibilitas kepada  konsumen.  

Selain pencapaian finansial, komitmen perusahaan terhadap prinsip-prinsip Tata Kelola Perusahaan  yang Baik (Good Corporate Governance/GCG) turut menjadi sorotan. “Kami melaksanakan Good  Corporate Governance dengan mengintegrasikannya ke dalam budaya organisasi, operasional dan  proses pengambilan keputusan. Hal ini dilaksanakan melalui rapat internal dan rapat gabungan dengan Dewan Komisaris untuk membahas perkembangan kinerja perseroan dan isu-isu strategis  lainnya demi memastikan perseroan tetap berada di jalur yang benar,” tambah Gerry.  

Komisaris Utama PT FKS Food Sejahtera, Lim Aun Seng, menyampaikan apresiasinya terhadap  dukungan para pemegang saham dan seluruh pemangku kepentingan. Menurutnya, kepercayaan  tersebut menjadi landasan utama bagi perusahaan dalam menghadapi tantangan dan mencapai  pertumbuhan berkelanjutan. 

“Melalui pengambilan keputusan strategis, manajemen risiko yang baik dan peningkatan efisiensi  operasional, Direksi telah memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kinerja keuangan dan  pencapaian nilai bagi para pemegang saham. Hal ini terbukti dengan keberhasilan perseroan  mencatatkan pertumbuhan pada laba usaha dan laba bersih perseroan,” ungkap Lim Aun Seng. 

Ia juga menambahkan bahwa sepanjang tahun 2024, perusahaan telah melaksanakan kewajiban  pelaporan secara tepat waktu dan seluruh komite di dalam perseroan menjalankan tugasnya secara  optimal yang turut memperkuat fungsi pengawasan Dewan Komisaris. 

RUPS Tahunan PT FKS Food Sejahtera Tbk juga menyetujui adanya perubahan susunan Direksi dan  Dewan Komisaris. Pada jajaran Komisaris Lim Aun Seng sebagai Komisaris Utama, Ito Sumardi Djuni  Sanyoto sebagai Komisaris Independen dan Herwan Ng sebagai Komisaris Independen. Sementara  pada jajaran Direksi, Gerry Mustika sebagai Direktur Utama, Sukawati Wijaya sebagai Direktur dan  Farry Ongko Widjaja sebagai Direktur. 

2 dari 2 halaman

Siap Ekspansi Pasar Global, FKS Food Sejahtera Perkuat Distribusi dan Inovasi 

PT FKS Food Sejahtera Tbk siapkan diri untuk ekspansi/copyright istimewa

Dalam sesi Public Expose Tahunan PT FKS Food Sejahtera Tbk, Direktur Utama Gerry Mustika,  menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat kinerja bisnis melalui kerjasama distribusi,  ekspansi pasar ekspor, serta inovasi produk berbasis riset dan pengembangan teknologi. perseroan kini telah bekerja sama erat dengan jaringan distribusi untuk mendorong peningkatan penjualan aktif  secara online. Gerry menyebutkan, pada kuartal pertama tahun 2025 AISA berhasil meningkatkan  cakupan outlet aktif mencapai 100.000 outlet yang telah berinteraksi dengan kanal distribusi perusahaan. 

Gerry Mustika juga menjawab pertanyaan mengenai dampak perang dagang terhadap AISA, dimana  pasar utama AISA merupakan pasar domestik dan tujuan pasar ekspor AISA bukanlah negara-negara  yang menerapkan tarif pada perang dagang.  

Dari sisi ekspor perusahaan mengidentifikasi peluang baru di berbagai kawasan, terutama negara Cina sebagai pasar prioritas. “Kami juga sedang menjajaki beberapa negara lain sebagai bagian dari  ekspansi internasional. Produk utama kami saat ini masih didominasi oleh lini snack, namun ke depan  kami membuka peluang untuk pengembangan produk baru,” tambah Gerry. 

Memasuki Kuartal I 2025, perusahaan telah menjalankan berbagai inisiatif efisiensi lintas divisi serta  optimalisasi operasional. Di lini riset dan pengembangan (R&D), FKS Food Sejahtera mendorong  penciptaan produk baru berbasis formulasi dan teknologi terkini guna mendukung kebutuhan  konsumen yang terus berkembang. 

Sementara mengenai besaran capex (capital expenditure) atau belanja modal perusahaan di tahun  2025 menurut penjelasan Direktur FKS Food, Sukawati Wijaya, mencapai angka Rp100 miliar. Ia  menyebutkan bahwa untuk pertumbuhan laba bersih salah satunya ditopang oleh optimalisasi biaya  operasional AISA. Sukawati mengungkapkan soal kinerja keuangan AISA pada kuartal pertama tahun 2025, dimana penjualan bersih (netto) year on year tumbuh sebesar 4,5%. Sedangkan untuk laba  bersih kuartal pertama tahun 2025 dibandingkan dengan tahun 2024 tumbuh sebesar 222%, menjadi  Rp34,93 miliar. 

Dengan kinerja yang solid dan komitmen terhadap tata kelola perusahaan yang baik, PT FKS Food  Sejahtera Tbk menunjukkan posisinya sebagai salah satu pelaku industri pangan nasional yang  tangguh dan adaptif dalam menghadapi dinamika pasar.