Fimela.com, Jakarta Pembukaan toko perdana MU+KU di Plaza Blok M, Jakarta Selatan, pada 11 November 2025 menjadi tonggak hadirnya pengalaman belanja yang lebih segar, dinamis, dan relevan bagi masyarakat urban. Dengan mengusung filosofi “Kamu dan Aku”, MU+KU hadir sebagai tempat yang merayakan penampilan sebagai pengalaman bersama, bukan sekadar aktivitas memilih pakaian atau membeli produk.
Gagasan ini tercermin dalam kurasi merek yang memadukan fashion label lokal unggulan dengan pilihan merek global, menciptakan ruang eksplorasi bagi pelanggan dengan beragam preferensi gaya. Sebagai sebuah style hub, MU+KU dirancang untuk membantu pengunjung menemukan inspirasi fashion yang segar dan autentik.
Di sini, pelanggan dapat menjelajahi koleksi eksklusif, tren terkini, hingga produk edisi terbatas yang sengaja dihadirkan agar selalu ada hal menarik untuk ditemukan. Penataan toko yang menempati lantai 3 hingga 5 Plaza Blok M memberikan pengalaman berbelanja yang lebih kaya, karena setiap lantai memiliki fokus kategori yang berbeda sesuai kebutuhan pengunjung dari berbagai usia dan gaya hidup, mulai dari wanita dan pria hingga keluarga muda.
Selain menjadi destinasi belanja, MU+KU ingin membangun ruang yang lebih personal dan bermakna bagi setiap pelanggan. Kehadiran Communal Space dan Experience Zone memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk berinteraksi langsung dengan berbagai merek lokal, mencoba layanan khusus seperti custom lifestyle product atau skin analyzer, dan menikmati lingkungan yang memacu kreativitas.
Rama Ishwara, Marketing & Brand Development Director Matahari, menegaskan bahwa MU+KU ingin menghadirkan fashion yang lebih dekat, mudah diakses, serta menjadi tempat nyaman untuk bereksperimen dengan gaya sekaligus mengenal karya kreatif Indonesia.
Konsep dan pengalaman belanja dengan ruang kurasi fashion yang dinamis
MU+KU menawarkan pendekatan ritel berbasis kurasi, menghadirkan lebih dari 150 merek dengan sekitar 75 persen diantaranya merupakan merek lokal. Keberagaman ini menunjukkan kekayaan kreativitas industri fashion Indonesia serta memberikan ruang yang lebih luas bagi label-label baru untuk menjangkau publik. Beberapa nama yang turut diperkenalkan antara lain SAVRO, KHA, BYRCH & CO, Na-Young, SIRA, dan She’sense, masing-masing membawa karakter unik yang memperkaya pilihan pelanggan.
Penataan area di setiap lantai dirancang untuk memudahkan pengunjung menemukan kebutuhan mereka dengan cepat. Lantai 3 menghadirkan berbagai pilihan busana wanita seperti modest wear, sleepwear, sepatu, hingga produk kecantikan. Lantai 4 difokuskan untuk lini pria dengan koleksi denim, streetwear, activewear, serta pakaian kasual sehari-hari.
Sementara lantai 5 menjadi area khusus untuk pakaian anak serta perlengkapan travel. Kurasi ini ditata untuk menciptakan pengalaman belanja yang menyenangkan, inspiratif, dan sesuai dengan gaya hidup pengunjung yang beragam.
Ruang interaksi dan perayaan kreativitas communal space dan experience zone
MU+KU tidak hanya menghadirkan produk, tetapi juga menawarkan ruang interaksi melalui Communal Space, yaitu area yang memberikan panggung bagi merek lokal, baik yang sedang tumbuh maupun yang sudah dikenal luas. Di tempat ini, pelanggan dapat mengenal lebih dekat karakter, perjalanan, dan nilai yang dibawa masing-masing merek. Pendekatan ini membantu membangun hubungan emosional antara konsumen dan produk lokal, serta memperkuat posisi MU+KU sebagai wadah perkembangan kreativitas dan kolaborasi di industri fesyen.
Experience Zone yang tersedia di dalam toko semakin melengkapi perjalanan berbelanja. Pengunjung dapat menikmati berbagai layanan personal seperti custom lifestyle product, skin analyzer, hingga area activewear dan padel yang menambah pengalaman interaktif. MU+KU juga memperkuat suasana perayaan melalui penampilan musisi seperti Marion Jola dan Maliq & D’essentials pada pembukaan toko perdana. Kehadiran hiburan ini menjadikan peluncuran MU+KU bukan hanya acara belanja, tetapi juga selebrasi gaya hidup dan kreativitas lokal.