Fimela.com, Jakarta - Self-care adalah praktik yang lebih luas daripada sekadar rutinitas perawatan kulit. Ini mencakup berbagai tindakan yang disengaja untuk menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional. Sahabat Fimela, penting untuk memahami bahwa self-care bukan hanya tentang penampilan, tetapi juga tentang kesejahteraan secara keseluruhan.
Menurut definisi, self-care adalah tindakan yang disengaja untuk menjaga kesehatan di berbagai aspek. Ini termasuk menjaga kesehatan fisik, mental, emosional, dan spiritual. Banyak orang menganggap self-care sebagai kemewahan, padahal ini adalah kebutuhan untuk memelihara pikiran, tubuh, dan jiwa.
Dr. Pooja Lakshmin, seorang psikiater bersertifikat, menekankan bahwa self-care yang sebenarnya adalah tentang membuat pilihan yang sulit dan menetapkan batasan yang sehat. Ini bukan hanya tentang hal-hal yang terlihat bagus di Instagram, tetapi tentang mendengarkan kebutuhan tubuh dan pikiran Anda.
Definisi Self-Care yang Lebih Luas
Self-care mencakup berbagai kategori, termasuk:
- Self-care fisik: Tidur yang cukup, nutrisi yang baik, dan olahraga teratur.
- Self-care emosional: Mengelola stres dan mengekspresikan perasaan dengan sehat.
- Self-care mental: Stimulasi intelektual dan istirahat dari informasi yang berlebihan.
- Self-care spiritual: Menemukan makna dalam hidup dan praktik meditasi.
- Self-care sosial: Menghabiskan waktu dengan orang terkasih untuk mendukung kesehatan mental.
Mengapa Self-Care Lebih dari Skincare
Meskipun perawatan kulit dapat menjadi bagian dari rutinitas self-care, itu bukanlah satu-satunya aspek yang penting. Self-care yang efektif adalah tentang membangun kebiasaan yang mendukung kesehatan jangka panjang dan ketahanan Anda. Menurut American Psychological Association, self-care adalah kumpulan kegiatan yang disengaja untuk menjaga kesehatan fisik, mental, dan emosional.
Self-care bukan kemewahan, melainkan kebutuhan. Ini adalah tentang membuat pilihan yang sulit dan tidak glamor untuk diri sendiri. Misalnya, tidur yang cukup dan makan makanan bergizi adalah bagian dari self-care yang sering diabaikan. Sahabat Fimela, jangan biarkan rutinitas harian menghalangi Anda untuk merawat diri sendiri.
Aspek-aspek Self-Care yang Beragam
Self-care mencakup berbagai aspek yang saling terkait. Kulit yang sehat berasal dari keseimbangan tubuh secara keseluruhan. Merawat diri dengan produk skincare bisa menjadi 'mini healing', seperti yang diungkapkan oleh Anggun, seorang brand ambassador W3B Selfcare. Saat mengaplikasikan skincare, seseorang menyentuh kulit sendiri dan merasakan teksturnya, yang merupakan momen penting untuk memperhatikan diri sendiri.
Tren eco-beauty juga mulai populer, di mana merawat diri tidak hanya baik untuk diri sendiri, tetapi juga untuk lingkungan. Banyak brand kini mengusung konsep ramah lingkungan, menggunakan bahan alami dan kemasan isi ulang. Ini menunjukkan bahwa self-care juga mencakup tanggung jawab kita terhadap bumi.
Dengan memahami makna self-care yang lebih luas, kita dapat lebih menghargai pentingnya menjaga kesehatan mental dan fisik. Self-care bukan hanya tentang mandi busa atau perawatan wajah, tetapi juga tentang tindakan yang mendukung kesejahteraan secara keseluruhan.