Adakah Hubungan Antara Stress dan Asma?

Asma dan stress adalah dua hal yang berhubungan erat. Meskipun tidak terbukti bahwa stress dapat menyebabkan asma, namun terdapat fakta bahwa menderita asma dapat membuat orang menjadi mudah stress. Stress inilah yang dapat membuat penderita asma kesulitan mengontrol penyakitnya.

Seperti yang dikutip dari webmd.com, karena dampak stress dapat memperburuk penyakit asma, maka disarankan agar penderita asma mampu mengontrol stressnya. Salah satu cara yang dapat dilakukan adalah dengan menghindarkan diri dari tekanan tanggung jawab.

Misalnya saja seorang penderita asma adalah seorang pekerja kantoran, maka sebisa mungkin dia harus mampu menyelesaikan pekerjaannya tanpa adanya tekanan dari atasan. Bila perlu penderita asma dapat meminta perpanjangan waktu untuk pekerjaannya agar pekerjaan tersebut bisa diselesaikan tanpa terburu-buru dan tekanan.

Selain kondisi tubuh yang semakin menurun dan frekuensi serangan asma meningkat, stress juga dapat mempengaruhi hal-hal lain, seperti;

1. Sulit tidur
2. Susah berkonsentrasi
3. Mudah lelah
4. Kehilangan nafsu makan
5. Depresi

Karena efek stress pada kondisi asma seseorang cukup signifikan, maka sangat disarankan agar orang-orang di sekeliling penderita asma untuk memberi dukungan kepada penderita asma.  

Anggota keluarga, teman, teman kerja penderita asma diharapkan mampu membantu penderita asma agar tidak sampai mengalami stress. Misalnya dengan tidak terlalu menuntut penderita asma untuk melakukan pekerjaan tertentu yang dapat membuatnya stress.