Sukses

Beauty

Mengenal Temulawak dan Beragam Khasiatnya

Temulawak yang mempunyai nama latin (Curcuma xanthorhiza Roxb) merupakan tanaman obat yang banyak tumbuh di pulau Jawa, Kalimantan, dan Maluku. Tumbuhan yang memiliki bentuk sebagai semak tanpa batang ini memiliki tinggi antara 2 meter sampai dengan 2,5 meter.

Daerah tumbuhnya selain di dataran rendaah juga dapat tumbuh baik sampai pada ketinggian tanah 1500 meter di atas permukaan laut. Daunnya panjang bundar seperti daun pisang yang mana pelepah daunnya saling menutup membentuk batang.

Temulawak mempunyai bunga yang berbentuk unik (bergerombol) dan berwarna kuning tua. Umbinya akan tumbuh di pangkal batang berwarna kuning gelap atau coklat muda dengan diameter panjang 15 cm dan 6 cm, baunya harum dan sedikit pahit agak pedas.

Menurut situs herbalisnusantara.com, zat yang terkandung dalam temulawak adalah fellandrean dan turmerol atau yang sering disebut minyak menguap. Juga minyak atsiri, kamfer, glukosida dan foluymetik karbinol.

Anda dapat mengolah temulawak sebagai obat berbagai macam penyakit seperti maag, diare, perut kembung, nyeri sendi, limpa, asma, cacar air, sariawan, hepatitis, dan nyeri tulang.

Ditambahkan melalui indonesiaindonesia.com bahwa temulawak juga mengandung kurkumin (yang terdapat pada rimpang tumbuhan) yang bermanfaat sebagai acnevulgaris, disamping sebagai anti inflamasi (anti radang) dan anti hepototoksik (anti keracunan empedu).

Banyaknya manfaat yang terkandung dalam temulawak, tidak heran jika pemerintah mencanangkan “gerakan minum temulawak” sejak tahun 2011.

Oleh: F’

(vem/rsk)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading