Sukses

Beauty

Pengobatan Penyakit Lupus: Obat Anti-Inflamasi

Ladies, penyakit bisa menyerang siapa saja, termasuk dengan penyakit lupus. Penyakit yang berhubungan dengan sistem kekebalan tubuh ini dapat menyebabkan gejala ruam merah pada kulit. Terkadang juga mengakibatkan gatal dan hal, ini untuk beberapa kasus, susah diobati.

Amun masih ada beberapa pengobatan yang melibatkan beberapa obat anti radang untuk meredakan ruam di kulit. Seperti dilansir dari www.everydayhealth.com, obat-obatan jenis NSAID atau nonsteroidal anti-inflammatory drugs mungkin akan diresepkan oleh dokter untuk mengurangi peradangan, demam, dan meredakan nyeri sendi dan nyeri otot.

Namun oabt-obatan jenis ini juga bisa memiliki efek samping, terutama jika sistem kekebalan tubuh Anda cukups ensitif. Efek samping bisa termasuk sakit perut dan retensi cairan. Orang dengan penyakit lupus mungkin memiliki risiko yang lebih tinggi mengalami kerusakan ginjal dan kerusakan hati karena terlalu banyak konsumsi obat-obatan NSAID.

Bahkan obat NSAID baru, yang disebut COX-2 inhibitor, mampu mengurangi sakit perut karena peradangan lupus, tetapi meningkatkan risiko serangan jantung. Jadi, untuk bisa mengonsumsi obat-obatan tersebut, harus berdasarkan resep dokter dan dikonsumsi tidak secara berlebihan atau di bawah pengawasan dokter.

Anda juga perlu banyak minum air putih untuk membuang zat sisa obat di dalam tubuh dan tidak mengganggu organ tubuh ain sehingga menyebabkan penyakit lain timbul. Jika efek samping obat berlanjut, ada baiknya segera memberitahu doter agar bisa diganti degan obat lain.

Oleh: Anindya Febi

(vem/ver)

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading