Sambut Bulan Ramadan, Brand Kosmetik Ini Ajak untuk Selalu Bersyukur

Fimela.com, Jakarta Bulan Ramadan adalah saat yang tepat untuk mengumpulkan pahala dan berbagi kepada sesama. Melakukan berbagai kebaikan dan mensyukuri kehidupan, menjadi tema yang diusung brand kosmetik Wardah dalam kampanye di bulan Ramadan yaitu #SelaluBersyukur.

Bersyukur membuat hikmah dan keberkahan hidup bertambah dan senantiasa menjaga perilaku untuk selalu memberikan manfaat kepada orang lain. Pada Ramadan 2019 Wardah akan menggelar berbagai program kebaikan dalam kampaye #SelaluBersyukur.

Setelah 4 tahun dari dengan program Ramadan Cantik Dari Hati, tahun ini Wardah mengusung kampanye terbarunya #SelaluBersyukur. Tema ini bertujuan untuk mengajak kamu untuk bersyukur atas setiap keberkahan yang dirasakan, berbagi inspirasi, dan melakukan kebaikan untuk sesama.

“Kami melanjutkan program Ramadan Cantik Dari Hati dengan kampanye #SELALUBERSYUKUR. Mengajak masyarakat untuk selalu bersyukur mulai dari keberkahan hidup hingga hal-hal terkecil yang sering tidak kali disadari. Mengajak umat muslim untuk berterima kasih kepada sang pencipta atas nikmat kehidupan, kebahagian, rezeki, dan kelapangan hidup," kata Rifina Afandi Senior Brand Manager Wardah di Jakarta, Kamis (2/5).

Kampanye Ramadan #SelaluBersyukur ini akan diisi dengan berbagai kegiatan kebaikan mulai dari aktifitas digital, kegiatan bersama komunitas, dan gerakan sosial. Kampanye ini melibatkan banyak orang-orang hebat dengan keterbatasannya, bisa menginspirasi dan membuat kita semakin bersyukur.

Diantaranya Bunda Galuh Sukmara yang merupakan founder dari The Little Hijabi dan juga Angkie Yudistia founder dari Thisable Enterprise. Tentunya hadir juga Dewi Sandra dan Natasha Rizky selaku brand ambassador Wardah. Mereka berbagi cerita tentang bagaimana pentingnya kita sebagai manusia untuk selalu bersyukur akan setiap rahmat kehidupan.

Secara khusus Wardah juga akan bekerja sama dengan The Little Hijabi dan Quran.id untuk memberikan kemudahan dan akses pendidikan islami bagi anak-anak tuli dengan membagikan 25 cerita dan kisah Nabi berupa kartu isyarat dan video.