Sukses

Beauty

Fakta di Balik Penampilan tanpa Makeup Dinda Hauw yang Mendapat Kritik Pedas Netizen

Fimela.com, Jakarta Dinda Hauw baru saja mendapat komentar pedas dari warganet yang mengomentari penampilannya. Ia disebut tidak cantik tanpa makeup bahkan terlihat tua.

Komentar-komentar tersebut terjadi ketika, sang suami Rey Mbayang mengunggah video bersama Dinda Hauw tanpa makeup. Dalam video, Rey Mbayang menanyakan istrinya mengapa harus potong rambut.

Penampilan Dinda Hauw dalam video tersebut membuat netizen salah fokus. Ini terlihat dari postingan akun, Instagram @nyinyir_update_official yang mengunggah ulang video tersebut bersama komentar-komentar jahat netizen.

Sampai-sampai ada yang membandingkan penampilan Dinda Hauw tanpa makeup dengan Lesti Kejora yang tak dandan juga.

Cantikan Lesti walaupun nggak dandan," komentar netizen."Kalau nggak dandan cantikan Lesti Kejora ya," timpal yang lain.

Namun juga ada netizen yang membela Dinda Hauw.

"Pas cantik dipuji-puji sampai menjatuhkan artis lain. Eh pas kayak gini dihujat mati-matian. Mana girl support girl nya," komentar netizen lainnya.

Fakta Penampilan tanpa Makeup Dinda Hauw

Komentar negatif netizen tersebut tidak melihat fakta bahwa menjadi seorang ibu baru tentu bukan hal yang mudah. Diketahui Dinda Hauw baru saja melahirkan pada Juni lalu. Sebagai ibu baru, Ia harus 24 jam siap ada di samping si kecil, begadang pun tentu menjadi suatu keharusan.

Ketika masa kehamilan perubahan hormon pun terjadi pada seorang perempuan. Dermatologis ZAP Clinic dr. Novi Junita, M.Biomed, Sp.KK mengatakan perubahan hormon tersebut dapat terjadi pada lipatan kulit dan akan menggelap.

“Namun lipatan ini temtu akan kembali normal,” ujar dr. Novi, dalam acara virtual ZAP.

Masalah Kulit Lainnya

dr. Novi juga mengatakan kebiasaan tidur pun berubah yang mengharuskan seorang ibu beradaptasi. Kurang tidur pada ibu tentu menyebabkan kulit kusam, kering, hingga jerawat.

Penyebab jerawat yang keluar pasca melahirkan biasanya dipengaruhi karena perubahan hormon. Meningkatnya progesteron dan esterogon yang fluktuatif menyebabkan produksi sebum juga ikut meingkat sehingga pori-pori kulit menjadi tersumbat.

Perubahan hormon seringkali membuat kulit kehilangan kelembapan sehingga membuat kulit kering dan mengelupas. Masalah ini biasanya terjadi di sekitar wajah.

“Ibu baru juga tentu mengalami stres, yang akan membuat efek negatif terhadap kulit seperti kusam dan kering. Untuk itu, bisa peeling ringan, mousiturixer, sabun yang lebih soft,” ungkap dr. Novi.

Melasma juga dikenal sebagai 'topeng kehamilan' di mana kulit di area wajah seperti dahi, pipi, dan sekitar mulut berwarna lebih gelap dari bagian lain. Penyebabnya adalah sinar UV, faktor genetik serta perpaduan meningkatnya esterogen dan progesteron yang membuat kulit Anda menjadi lebih gelap. Mata panda pun tak bisa terhindari akibat kurang ibu untuk tidur.

Be kind, Sahabat Fimela. Berhenti berkomentar negatif pada perempuan lain. Bukankah akan lebih baik jika kita sebagai perempuan saling mendukung?

#elevate women

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

Loading