Ingin Kulit Glowing Tanpa Ribet? Yuk, Kenali Langkah-Langkah Perawatan Wajah yang Wajib Dilakukan

Membersihkan wajah merupakan langkah pertama dan paling penting dalam perawatan kulit. Aktivitas sehari-hari membuat wajah terpapar kotoran, minyak, dan polusi yang dapat menyumbat pori-pori dan memicu berbagai masalah kulit. Oleh karena itu, penting bagi sahabat Fimela untuk membersihkan wajah dua kali sehari, yaitu di pagi hari setelah bangun tidur dan malam hari sebelum tidur.

Proses pembersihan wajah tidak boleh dilakukan secara asal. Pilihlah pembersih yang sesuai dengan jenis kulit, baik itu kulit berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif. Gunakan air hangat saat mencuci wajah untuk membuka pori-pori, kemudian bilas dengan air dingin untuk menutupnya kembali. Selain itu, lakukan teknik double cleansing jika menggunakan makeup atau setelah seharian beraktivitas di luar ruangan.

Membersihkan wajah secara rutin dapat membantu menjaga keseimbangan minyak alami kulit, mencegah munculnya jerawat, dan mempersiapkan kulit untuk menerima nutrisi dari produk skincare berikutnya. Jangan lupa untuk mengeringkan wajah dengan menepuk lembut menggunakan handuk bersih, bukan menggosoknya, agar kulit tidak mengalami iritasi.

Sel kulit mati yang menumpuk di permukaan kulit bisa menyebabkan wajah tampak kusam dan memicu munculnya komedo. Oleh karena itu, eksfoliasi menjadi langkah penting yang perlu dilakukan secara rutin. Proses ini membantu mengangkat sel kulit mati, mempercepat regenerasi sel, dan membuat produk skincare lebih mudah meresap ke dalam kulit.

Ada dua jenis eksfoliasi yang umum digunakan, yaitu eksfoliasi fisik dan eksfoliasi kimia. Eksfoliasi fisik menggunakan scrub berbahan lembut, sedangkan eksfoliasi kimia melibatkan zat aktif seperti AHA (Alpha Hydroxy Acid) atau BHA (Beta Hydroxy Acid). Eksfoliasi fisik cocok untuk kulit normal dan berminyak, sementara eksfoliasi kimia lebih aman untuk kulit sensitif.

Meskipun penting, eksfoliasi tidak boleh dilakukan setiap hari. Cukup lakukan 1-2 kali seminggu agar tidak merusak lapisan pelindung kulit. Dengan eksfoliasi yang tepat, kulit akan terlihat lebih cerah, halus, dan terhindar dari masalah pori-pori tersumbat yang bisa menyebabkan jerawat.

Kulit yang terhidrasi dengan baik akan terasa kenyal dan tampak lebih sehat. Itulah mengapa pelembap menjadi langkah wajib dalam perawatan wajah, terlepas dari jenis kulit yang dimiliki. Banyak orang beranggapan bahwa kulit berminyak tidak membutuhkan pelembap, padahal kekurangan hidrasi justru dapat memicu produksi minyak berlebih.

Pelembap berfungsi menjaga kadar air dalam kulit dan memperkuat skin barrier. Pemilik kulit kering disarankan memilih pelembap berbahan dasar krim dengan kandungan seperti ceramide dan hyaluronic acid. Sementara itu, pemilik kulit berminyak bisa memilih pelembap berbahan dasar gel yang ringan dan tidak menyumbat pori-pori.

Gunakan pelembap setelah mencuci wajah di pagi dan malam hari. Penggunaan secara rutin akan menjaga kulit tetap lembut, mencegah munculnya kerutan halus, dan memberikan perlindungan tambahan dari faktor lingkungan.

Sunscreen atau tabir surya sering kali dianggap sebagai langkah opsional dalam perawatan wajah, padahal sebenarnya merupakan perlindungan utama dari penuaan dini dan risiko kanker kulit. Paparan sinar ultraviolet (UV) tidak hanya terjadi saat berada di bawah sinar matahari langsung, tetapi juga bisa menembus jendela rumah dan mobil.

Gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30 setiap hari, bahkan saat cuaca mendung. Sinar UVA dan UVB tetap dapat menembus lapisan atmosfer meski matahari tertutup awan. Pilih sunscreen yang sesuai dengan jenis kulit dan aplikasikan ulang setiap dua hingga tiga jam jika beraktivitas di luar ruangan.

Kebiasaan menggunakan sunscreen secara rutin akan menjaga elastisitas kulit, mencegah munculnya flek hitam, dan mengurangi risiko kerusakan akibat radikal bebas. Ingat, perawatan kulit yang maksimal tidak akan efektif tanpa perlindungan dari sinar matahari.

Penulis: Rianti Fitri Wulandari

#UnlockingTheLimitless