Bukan Hanya Wajah, Kulit Kepala Juga Butuh Perlindungan

Perawatan kulit kepala untuk menghindari ketombe. (foto: benzoix/freepik)

Fimela.com, Jakarta Rutinitas perawatan kulit wajah dengan berbagai langkah seperti pembersih, serum, hingga masker sudah menjadi hal yang umum dilakukan dua kali sehari. Namun, perhatian terhadap kesehatan kulit kepala masih minim baik dari segi informasi maupun kepedulian. Masalah seperti ketombe, kulit kepala kering, atau rambut berminyak dianggap tidak menarik untuk dibicarakan, sehingga kerap diabaikan.

Bersumber dari beautybay.com kebanyakan orang sudah paham jenis kulit wajahnya, tetapi mengenali gangguan pada kulit kepala adalah cerita lain. Memilah-milah masalah kulit kepala tidaklah mudah misalnya ketombe, kulit kering, atau bahkan kamu bisa mengalami kondisi kulit kering sekaligus berminyak dalam waktu bersamaan. Simak artikel ini lebih lanjut!

Permasalahan kulit kepala yang paling sering terjadi adalah ketombe, yaitu kondisi di mana kulit kepala menghasilkan sel kulit mati secara berlebihan sehingga muncul serpihan putih atau kuning yang berminyak dan mudah rontok. Gejala umumnya meliputi rasa gatal serta kulit kepala yang terasa berminyak atau bersisik, bahkan bisa menyebar ke area seperti alis, dan belakang telinga.

TERKAIT: Dehidrasi Kulit di Cuaca Panas, Mengapa Tetap Haus Meski Berkeringat?

TERKAIT: Cuaca Panas Bikin Breakout? Ini Cara Menjaga Skin Barrier di Iklim Tropis

TERKAIT: Tahukah Sahabat Fimela? Ini Dia 8 Tren Body Serum yang Mulai Ramai di 2026!

Hubungan antara permasalahan kulit kepala dengan skin barrier

Skin barrier sebagai lapisan pelindung pertama pada kulit. (foto: FP/atkwork/ freepik)

Permasalahan kulit kepala, seperti ketombe, kulit kering, atau iritasi, seringkali berkaitan erat dengan kondisi skin barrier yang melemah. Sama seperti kulit wajah, kulit kepala juga memiliki lapisan pelindung alami yang berfungsi menjaga kelembapan dan melindungi dari iritasi serta mikroorganisme. Berikut cara menjaga skin barrier menurut laman healthline.com

Melindungi dan memulihkan skin barrier dapat dimulai dengan menyederhanakan rutinitas perawatan kulit. Terlalu banyak produk atau penggunaan bahan aktif secara berlebihan justru bisa merusak lapisan pelindung kulit. Jika melakukan eksfoliasi, perhatikan reaksi kulit kamu dan pilih metode yang lembut, terutama jika kamu memiliki kulit sensitif atau berwarna lebih gelap.

Beberapa jenis minyak seperti minyak jojoba, kelapa, almond, argan, bunga matahari, dan kedelai terbukti memiliki manfaat antioksidan, anti-inflamasi, serta antibakteri yang bermanfaat bagi skin barrier. Minyak ini bisa diaplikasikan langsung ke kulit atau digunakan melalui produk perawatan seperti krim dan lotion. Namun, sekarang sudah terdapat produk perawatan baik skin barrier atau kulit kepala yang teruji secara dermatologis.

Inovasi perawatan menyeluruh untuk skin barrier dan kulit kepala

Produk perawatan kulit yang teruji secara dermatologis. (foto: freepik.diller/freepik)

Untuk mendukung kesehatan skin barrier secara optimal, kini hadir POND’S Ultra Light Biome Gel sebagai solusi inovatif. Diformulasikan dengan jutaan prebiotik, produk ini membantu menyeimbangkan skin microbiome dan menjaga pH alami kulit hingga 72 jam non-stop. Hadir dalam dua varian yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan kulit, yaitu POND’S Hydra Miracle dengan Cera-Hyamino untuk hidrasi mendalam dan penguatan skin barrier, serta POND’S Bright Miracle dengan Niasorcinol untuk membantu mencerahkan kulit secara efektif.

Sementara itu, CLEAR menghadirkan inovasi terbaru dalam perawatan kulit kepala melalui produk CLEAR Anti Dandruff Scalp Tonic yang dilengkapi dengan teknologi canggih CLEAR ScalpPro Tech. Tonik ini diformulasikan dengan Piroctone Olamine sebagai agen anti ketombe, serta kombinasi 3,5% Niacinamide dan Hyaluron Complex yang membantu memperkuat pertahanan alami kulit kepala hingga empat kali lebih kuat.

Sebagai bentuk komitmen terhadap inovasi berbasis ilmu pengetahuan, Unilever Indonesia turut memperkuat edukasi publik lewat simposium di Pertemuan Ilmiah Tahunan PERDOSKI XX bertajuk “Unveiling the Scalp & Skin Microbiome: Skin Health and Recent Technological Updates.” Acara ini menghadirkan para ahli dermatologi dan tim R&D Unilever untuk membahas pentingnya keseimbangan skin microbiome dan penguatan scalp barrier dalam menjaga kesehatan kulit wajah dan kulit kepala.

Penulis: Alyaa Hasna Hunafa