Panduan Urutan Skincare untuk Pemula: Kulit Sehat dan Glowing Dimulai dari Sini

Urutan pemakaian skincare bukan sekadar kebiasaan, melainkan kunci utama untuk memastikan setiap produk bekerja secara optimal. Produk dengan tekstur ringan seperti serum harus diaplikasikan lebih dulu agar mudah meresap, kemudian diikuti oleh produk bertekstur lebih berat untuk mengunci kelembapan. Jika urutan ini terbalik, ada risiko produk hanya menumpuk di permukaan kulit tanpa memberikan manfaat maksimal.

Pentingnya urutan ini juga ditekankan oleh para ahli. Dr. Craig Kraffert, seorang dermatolog bersertifikat, menyatakan bahwa bahkan produk terbaik pun tidak akan bekerja jika ada kotoran atau minyak di kulit. Selain itu, bahan aktif seperti vitamin C atau retinol akan bekerja lebih baik bila dipakai dalam urutan yang benar, sehingga meningkatkan efektivitas produk secara keseluruhan.

Mengikuti urutan yang tepat juga dapat mencegah iritasi kulit, terutama saat menggunakan bahan aktif yang kuat. Penggunaan yang salah atau urutan yang keliru bisa membuat kulit menjadi merah dan sensitif. Dengan memahami dan menerapkan urutan yang benar, Sahabat Fimela tidak hanya mengoptimalkan kinerja produk, tetapi juga menjaga kesehatan dan keseimbangan kulit secara menyeluruh.

Rutinitas skincare pagi berfokus pada perlindungan kulit dari faktor lingkungan seperti sinar UV dan polusi, serta menjaga hidrasi sepanjang hari. Langkah-langkah ini esensial untuk menjaga kulit tetap sehat saat beraktivitas.

• Pembersih (Cleanser): Mulailah hari dengan membersihkan wajah dari kotoran, minyak, dan sisa produk yang menumpuk semalaman. Dr. Shilpi Khetarpal merekomendasikan pembersih lembut non-medis yang tidak membuat kulit kering. Untuk kulit berminyak, cuci muka di pagi hari, sementara kulit normal hingga kering cukup bilas dengan air untuk menghindari kekeringan berlebih.
• Toner (Opsional): Banyak dermatolog setuju bahwa toner tidak selalu diperlukan, terutama jika Anda sudah melakukan double-cleansing. Namun, jika digunakan, pilih toner yang lembut dan menghidrasi untuk membantu menyeimbangkan pH kulit dan mempersiapkan kulit untuk penyerapan produk berikutnya.
• Serum (Antioksidan/Vitamin C): Serum memberikan konsentrasi tinggi bahan aktif untuk mengatasi masalah kulit tertentu dan melindungi dari radikal bebas. Dr. Heather D. Rogers menyarankan untuk mengaplikasikan perawatan antioksidan seperti serum Vitamin C pada kulit yang bersih dan kering. Antioksidan melindungi kulit dari radikal bebas yang dihasilkan oleh matahari, polusi, dan bahkan cahaya biru.
• Pelembap (Moisturizer): Pelembap menghidrasi kulit, menjaga keseimbangan, dan mengunci kelembapan. Dr. Craig Kraffert merekomendasikan pelembap yang memiliki sifat mencerahkan. Bahkan kulit berminyak pun membutuhkan pelembap; tidak melembapkan dapat menyebabkan produksi minyak berlebih.
• Tabir Surya (Sunscreen): Dermatolog sepakat bahwa tabir surya adalah langkah terakhir dan paling krusial dalam rutinitas pagi. Gunakan tabir surya spektrum luas dengan SPF 30 atau lebih setiap hari, bahkan pada hari berawan atau di dalam ruangan dekat jendela. Dr. Craig Kraffert menjelaskan bahwa tabir surya harus diaplikasikan setelah produk perawatan kulit lainnya dan sebelum riasan, karena produk SPF berfungsi untuk memblokir penyerapan.

Rutinitas malam berfokus pada perbaikan dan regenerasi kulit, karena kulit memasuki fase perbaikan saat Anda tidur. Langkah-langkah ini membantu kulit pulih dari paparan lingkungan sepanjang hari.

• Penghapus Riasan (Makeup Remover) / Pembersihan Ganda (Double Cleansing): Langkah pertama adalah menghilangkan riasan, tabir surya, minyak, dan kotoran yang menumpuk sepanjang hari. Dr. Anna Guanche sangat menganjurkan double-cleansing untuk membersihkan kulit secara efektif. Dr. Shilpi Khetarpal merekomendasikan untuk menggunakan penghapus riasan terlebih dahulu karena sebagian besar pembersih tidak dapat menghilangkan semua riasan.
• Pembersih (Cleanser): Setelah membersihkan riasan, lanjutkan dengan pembersih wajah untuk membersihkan sisa kotoran dan mempersiapkan kulit untuk perawatan selanjutnya. Dr. Carl Thornfeldt menekankan pentingnya pembersih lembut yang tidak menghilangkan minyak alami kulit atau mengganggu mikrobioma kulit.
• Eksfoliator (Opsional): Eksfoliator mengangkat sel kulit mati dan kotoran penyumbat pori agar produk lain dapat menyerap lebih baik. Dr. Craig Kraffert menyatakan bahwa pembersihan dan eksfoliasi penting untuk menjaga kulit tetap muda dan segar. Frekuensi eksfoliasi bervariasi; kulit berminyak mungkin lebih sering, sementara kulit kering dan sensitif harus membatasi hingga sekali seminggu.
• Toner/Essence (Opsional): Toner dapat membantu menyeimbangkan pH dan tingkat kelembapan kulit. Essences dirancang untuk berbagai jenis kulit dan dapat disesuaikan dengan masalah kulit tertentu, memberikan nutrisi tambahan.
• Perawatan/Serum (Retinoid, Perawatan Bertarget): Langkah ini mengatasi masalah kulit spesifik seperti penuaan, jerawat, atau hiperpigmentasi dengan bahan aktif terkonsentrasi. Dr. Heather D. Rogers menyarankan untuk mengaplikasikan perawatan atau bahan aktif seperti retinoid di awal rutinitas malam setelah membersihkan wajah.
• Krim Mata (Eye Cream): Area mata yang tipis membutuhkan perawatan khusus. Cari produk dengan antioksidan atau peptida yang menghidrasi untuk melembapkan dan merawat area kulit di sekitar mata yang sensitif.
• Pelembap/Krim Malam (Moisturizer/Night Cream): Pelembap memberikan hidrasi intensif dan mendukung proses perbaikan kulit semalaman. Dr. Carl Thornfeldt merekomendasikan pelembap yang memperbaiki skin barrier untuk meremajakan kesehatan kulit. Krim malam biasanya lebih kental dan membantu mencegah penguapan kelembapan alami kulit.
• Minyak Wajah (Facial Oil) (Opsional): Minyak wajah dapat mengunci kelembapan dan bahan aktif, serta memberikan nutrisi tambahan. Bahkan kulit berminyak pun bisa mendapatkan manfaat dari minyak wajah untuk mengembalikan kekenyalan dan mencegah trans-epidermal water loss.

Memulai perjalanan skincare bisa terasa menantang, namun dengan beberapa tips ini, Sahabat Fimela bisa melangkah dengan lebih percaya diri dan efektif.

• Identifikasi Jenis Kulit Anda: Penting untuk mengetahui jenis kulit Anda (normal, berminyak, kering, kombinasi, atau sensitif) untuk memilih produk yang tepat. Produk yang tidak sesuai jenis kulit dapat menimbulkan masalah seperti jerawat atau iritasi.
• Mulai dengan yang Sederhana: Rachael Gallo, seorang estetika, menyarankan untuk memulai dengan tiga atau empat produk dasar untuk memastikan Anda tetap konsisten dengan rutinitas. Basic skincare yang terdiri dari pembersih, pelembap, dan tabir surya adalah fondasi yang baik.
• Perkenalkan Produk Secara Bertahap: Tambahkan produk baru ke rutinitas Anda secara perlahan untuk meminimalkan risiko iritasi dan memberi waktu kulit beradaptasi.
• Konsistensi adalah Kunci: Hasil perawatan kulit membutuhkan waktu. Bersabarlah dan konsisten dengan rutinitas Anda setiap pagi dan malam.
• Cari Saran Profesional: Konsultasi dengan dermatolog direkomendasikan untuk saran yang disesuaikan dengan kebutuhan kulit unik Anda.
• Uji Tempel Produk Baru: Selalu lakukan uji tempel produk baru pada area kecil kulit untuk menghindari reaksi yang merugikan.
• Hindari Eksfoliasi Berlebihan: Eksfoliasi terlalu sering dapat merusak skin barrier, menyebabkan iritasi dan sensitivitas. Batasi eksfoliasi satu hingga tiga kali seminggu, tergantung jenis kulit Anda.
• Hidrasi dan Diet: Apa yang Anda konsumsi juga memengaruhi kesehatan kulit Anda. Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik dan konsumsi makanan sehat.