Drama Musikal Rentak Harmoni Kaya Akan Pesan Positif

Fimela.com, Jakarta Cerita yang menarik dan sarat akan makna ditampilkan Alumni Gerakan Indonesia Mengajar lewat drama musikal Rentak Harmoni. Gerakan Indonesia Mengajar merupakan gerakan nasional yang dimotori oleh Anies Baswedan. Pesan mengenai kepedulian, Keadilan, kesejahteraan dan pendidikan dikemas dalam konflik yang mengundang simpati di desa Warita Dikara.

Kisah drama musikal ini berpusat pada kehadiran Kakek Kesmong di Warita Dikara. Kemunculan kakek Kesmong di drama ini seolah menjadi oase bagi masyarakat di Warita Dikara. Sang kakek yang gemar membaca selalu membacakan penggalan kalimat dari buku yang dibaca untuk menginspirasi semua pemuda.

Buntalan misalnya, pemuda yang berniat membangun mal di atas tanah miliknya. Tapi niat Buntalan justru dinilai merugikan karena tanah itu sudah lama dijadikan taman oleh warga. Apalagi tidak sedikit warga yang berdagang di situ. Demi memuluskan rencananya, Buntalan tega menaikkan harga sewa tanah.

"Seorang terpelajar harus sudah berbuat adil sejak dalam pikiran dan perbuatan," ujar kakek Kesmong kepada Buntalan setelah mendengar rencana si pemuda.

Lain Buntalan, lain pula Nara. pria yang sangat mencintai kearifan lokal dan harus dihadapkan pada globalisasi. Karena sikap itu Nara menolak permintaan sang ayah agar dirinya melanjutkan pendidikan. Padahal mimpinya untuk memajukkan Warita dikara begitu besar.

Namun apalah artinya mimpi jika tidak dibarengi dengan usaha nyata. Seperti ucapan Kakek Oza kala menasihati Mohede di salah satu adegan drama musikal tersebut.

"Bermimpi boleh saja, tapi kalau tidak diwujudkan percuma. Orang yang sudah bermimpi pasti mau membuktikannya," kata kakek Oza.

Drama musikal Rentak Harmoni digelar pada 30 Januari 2016 pada pukul 19.00 WIB di Graha Bhakti Budaya, Taman Ismail Marzuki (TIM), Jakarta Pusat. Tiket sendiri dibanderol mulai dari Rp75 ribu hingga Rp350 ribu.

Selain bisa menikmati perpaduan cerita, musik dan juga tarian yang menarik, penonton juga bisa ikut menyumbang untuk dunia pendidikan Indonesia dengan menonton drama musikal Rentak Harmoni. Sebab, hasil dari pagelaran akan didonasikan untuk pendidikan melalui Iuran Publik Yayasan Gerakan Indonesia Mengajar.