Ustaz Solmed Tak Trauma Ditahan di Ruang Isolasi Bandara Changi

Fimela.com, Jakarta Peristiwa tertahannya ustaz kondang Soleh Mahmud alias Solmed di ruang isolasi Bandara Changi, Singapura beberapa waktu lalu diakuinya tidak sama sekali membuatnya trauma.

Meski pada awalnya bingung, bahkan tidak ada penjelasan dari pihak Bandara Changi, Singapura, Ustad Solmed pasrah tertahan selama 10 jam.

"Trauma enggak, karena saya berpikir saya bukan orang yang punya niat jahat atau ingin berbuat jahat. Jadi kenapa saya takut," ucap Ustadz Solmed di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Hingga kemudian Ustadz Solmed bebas, ia masih mempertanyakan dalam hati apa yang menjadi kesalahannya hingga ia tertahan selama 10 jam.

"Pertanyaan saya justru jadi pertanyaan diri, ada apa dengan saya. Kenapa saya diperlakuan seperti ini. Jadi sempat telepon istri juga," terangnya.

Selama 10 jam tertahan, Ustadz Solmed saat dilepaskan pihak ruang isolasi Bandara Changi, Singapura tak ingin berbelit belit. Ia cuma mendapatkan penjelasan yang tidak masuk akal.

"Saya dilepas cuma dikasih jawaban 'You clear', kamu boleh pulang, kamu bisa kumpul sama anak dan istri. Saya gak tanya lagi. Dari pada saya nanya lagi dan dibawa lagi apa yang ditanya apa pula yang dijawab. Yaudahlah yang penting saya pulang deh," tandas ustaz Solmed.