Sempat Buntu, The Rain Kembali dengan Single Rencana Berbahaya

[Bintang] The Rain — The Rain kenalkan single terbaru mereka, Rencana Berbahaya. (Febio Hernanto/bintang.com)

Fimela.com, Jakarta Grup band asal Yogyakarta, The Rain muncul dengan karya barunya di tahun 2018. Tepat tanggal 25 Mei 2018, The Rain merilis single baru yang berjudul Rencana Berbahaya.

The Rain dikenal dengan kekuatan liriknya yang sederhana tapi mengena. Indra Prasta, vokalis sekaligus pencipta lagu bercerita mengenai makna dibalik lagu Rencana Berbahaya.

FRESH FROM THE OVEN! #RencanaBerbahaya Official Video Link di bio. Selamat menikmati. Jabat erat! #TheRain

A post shared by The Rain (@therainband) on May 25, 2018 at 5:42am PDT

"Lagu ini sesuai judul, seseorang yang berniat mewujudkan apa yang sudah ia rencanakan tapi resikonya besar," ucap Indra Prasta saat peluncuran single Rencana Berbahaya di kawasan Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (25/5/2018).

Baru menelurkan karya lagi setelah sekian lama, Indra pun mengakui jika ia dan personel The Rain yang lain tengah mengalami buntu ide dalam membuat lagu. Terlebih, waktu mereka habis dengan jadwal manggung yang cukup padat.

Di bulan Ramadan, Virzha Manfaatkan waktu untuk beribadah.

Inspirasi Lagu

"Saya tulis (Rencana Berbahaya) waktu lagi mentok-mentokya bikin lagu. Waktu itu saya dalam masa nggak produktif nulis lagu, The Rain lagi kenceng manggung, ide seret. Akhirnya saya habiskan waktu tiap malam di taman deket rumah. Cepet prosesnya, penggarapannya cepet, aransemennya paling lama," terangnya.

Andalkan Radio

Satu hal yang menarik, untuk single Rencana Berbahaya ini The Rain memilih memasukan ke radio-radio dulu sebelum dirilis secara massal. Menurut Indra, hal tersebut sebagai cara mereka mengenang awal-awal merintis karier di industri musik tanah air.

"Dulu hal biasa banget. Dulu dimana-mana ada band rilis album ya di radio dulu. Beberapa tahun belakangan bergeser, banyak rilis pertama video klip di Youtube, nah kita ingin mengembalikan rasa yang dulu. Kalau kedengeran di radio itu wah banget. Pertama rilis The Rain 2003 kita denger pertama, wah rasanya nggak karuan, beda ketimbang denger di gadget," pungkas Indra Prasta.