Sukses

Entertainment

Dua Kejadian yang Bikin Yama Carlos Pisahkan Anak dan Ibunya

Fimela.com, Jakarta Meski dalam pengertian bahasa tindakan Yama Carlos bisa dibilang memisahkan ibu dengan anaknya, namun Yama tak mau disebut demikian. Pasalnya, ada beberapa sebab yang membuatnya terpaksa melakukan hal ini.

Ia mengaku hanya mengamankan Marco Armanda Blessio Carlos dari pengaruh negatif dari ibunya, Arfita Dwi Putri. Bukan memisahkan begitu saja kedua belah pihak tanpa alasan apapun yang dibenarkan.

Ketika ditekankan soal membawa kabur anak ini, Yama dengan tegas melakukan klarifikasi. "Saya tidak memisahkan. Saya harus mengamankan Marco," tegas Yama ditemui di Whatsup Cafe, kawasan Ciputat, Tangerang, Selasa (21/8/2018).

Mengenai beberapa kejadian yang mendasarinya untuk memisahkan anak dan ibunya tersebut, Yama perlahan menguraikannya. Pada satu ketika, Arfita sebagai ibu pergi tanpa pesan apapun. Kemudian ia pulang dalam keadaan kurang sadar.

 

"Ibu Erfita pergi tanpa ijin, gak tahu kemana, pulang subuh dalam pengaruh alkohol, kurang sadar," ujar pengacara Yama Carlos, Ario. "Ia pergi tanpa pamit dan pulang dalam keadaan tidak normal," sambung Yama.

Erfita juga disebut Yama seringkali berteriak-teriak dengan histeris. Seperti saat dinasehati dan dirinya tak menerima, aksi histeris biasanya langsung dilakukan oleh Erfita. Menurut Yama, biasanya Erfita mengunci diri di dalam kamar bersama Marco sembari meluapkan histerianya.

"Kejadian histeris selalu ada Marco. Dia pernah ngunci, teriak-teriak di kamar, ada Marco. Dinasehatin, dia gak terima, teriak-teriak, banting meja. Ucapkan kata tidak pantas di depan saya sebagai suami, dan juga bapak saya," tandas Yama Carlos.

Follow Official WhatsApp Channel Fimela.com untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.

What's On Fimela
Loading