Akhirnya, Mimpi Dhini Aminarti Tahun 2009 Bisa Terwujud

Fimela.com, Jakarta Dhini Aminarti dan desainer Irna Mutiara berkolaborasi meluncurkan baju Syar'i yang dinamakan, IM Syar'i x Dhini Aminarti di kawasan Bintaro, Tangerang, Selasa (22/1/2019). Baju-baju Dhini Aminarti ini dibuat Syar'i bukan tanpa alasan.

Menurut istri Dimas Seto ini, dirinya ingin memberitahu muslimah bahwa memakai hijab sebaiknya bisa menutupi buah dada. Baginya model hijab yang seperti itu merupakan yang diajarkan sesuai aturannya.

[Fimela] Dhini Aminarti — Dhini Aminarti

"Jujur aku pakai jilbab selalu tertutup dada. Kenapa syar'i karena memang pengen kayak menyebarkan bahwa sebenernya tutuplah dada kalian. Garis besarnya sih seperti itu," ujar Dhini Aminarti.

Untuk desain sendiri, wanita 35 tahun itu sudah mempercayai Irna Mutiara. Namun ada beberapa desain baju yang juga dari hasil masukannya pada sang desainer.

"Ya ada masukan si ke tante Irna, memang mau kayak gimana, kayak warna. Aku bilang aku suka warna hitam dan aku minta buatin warna itu, karena tante irna juga jarang produksi warna hitam. Alhamdulillah tante mewujudkan impian aku. Aku mau blajar desain sama tante Irna karena aku belum bisa gambar yang bagus kayak tante Irna," jelas Dhini Aminarti.

Penjelasan Dhini Aminarti dan Dimas Seto Soal Rencana Program Bayi Tabung

Baju Simpel

Menurut Dhini Aminarti, baju-baju yang ada di IM Syar'i x Dhini Aminarti itu dibuat sesimpel mungkin, mengikuti kepribadian dari pemain Si Cantik dan Si Buruk Rupa tersebut.

"Aku sih simple banget orangnya dan terlihat dari baju yang dibuat cenderung simple banget dan aku banget. Terus juga baju ini bisa dipakai setiap hari. Mau jalan ke mall juga bisa dipakai, bisa mix n match tadi. Kaya outer, jaket. Untuk harga Rp 900 ribu per set,"ujarnya.

Baru Bisa Wujudkan Mimpi

[Fimela] Dhini Aminarti dan Dimas Seto — Dhini Aminarti

Sebelumnya, Dhini memang ingin membuat baju sejak lama. Namun diakuinya hal tersebut baru terwujud, berkat keseriusan dirinya dan sang desainer untuk berkolaborasi.

"Karena baru ketemu tante Irna. Memang sebenarnya ngobrol sama tante Irna udah dari tahun 2009. Cuma belum ketemu. Alhamdulillah Allah udah meridhoi kita, waktu itu cuma 3 bulan ya. Ke Bandung (keempat Irna) terus yaudah deh," jelas Dhini Aminarti.

Alasan Memilih Nama Dhini

Ditempat yang sama, Dimas mengaku dengan mencantumkan nama Dhini akan ada value yang ia dapatkan. Namun, tak hanya itu saja kualitas barang juga dijadikan keutamannya dalam berbisnis.

"Kalau disebut tadi perkenalan nama, tidak bisa dipungkiri memang ada value ya nama. Tapi bukan kunci dari kesuksesan dalam menjalankan usaha. Itu cuman perkenalan awal. Branding aja. Selanjutnya memang kualitas barangnya sendiri gimana produknya bisa diterima masyarakat. Kan kita menghasilkan produk, pakaian yang bisa umurnya jangka panjang, insya Allah," jelas Dimas Seto.