Cerita Della Dartyan Jadi Menantu Idaman di Love For Sale 2

Menghadapi konflik yang berbeda, Della Dartyan sebagai Arini pun melakukan pendekatan berbeda untuk filmnya kali ini. Sebagai pekerja penjajak cinta, menurut Della, Arini memiliki cara tersendiri agar bisa diterima di keluarga ibu Rosmaida yang diperankan oleh Ratna Riantiarno.

Salah satunya, Arini yang di LFS pertama menggunakan nama belakang Kusuma, kali ini menggunakan nama belakang Chaniago agar lebih relate dari latar belakang keluarga ibu Ros yang berasal dari Minang.

"Nah uniknya dari karakter Arini ini sendiri dia kan kayak bunglon kan, dia tuh kasarnya berdedikasi tinggi untuk pekerjaannya, dia bisa ngikutin apapun yang kliennya mau. Dan di sini Arini dihadapkan dengan ibunya Ican yqng Padang banget, makanya namanya aja diganti jadi Arini Chaniago kan. Treatment khusus dari Arini ketika mau ketemu suatu tempat, suatu pekerjaan, dia akan meriset calon kliennya dia dari mulai apa kesukaannya agar bisa menjadi sosok sempurna untuk kliennya. pada hal ini semua dilakukan untuk ibu Ros, maka berubahlah dia menjadi seorang sosok calon mantu idaman," paparnya.

Disamping itu, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, di Love For Sale 2 ini peran Della Dartyan sebagai Arini mendapat porsi yang lebih banyak. Maka dari itu, Della pun mengaku sangat antusias terhadap film yang juga melibatkan nama Adipati Dolken sebagai pemeran Ican.

"Aku justru senengnya tuh bedanya sama film pertama adalah kalau di pertama orang nontonnya kayaknya Arini robot cinta doang, nggak punya perasaan, dia ngak dikasih celah untuk memperlihatkan isi hatinya terdalam seperti apa. tapi di Love For Sale 2 mungkin akan menjawab pertanyaan bahwa siapa sih Arini sebenarnya. Di sini akan diperlihatkan lagi sisi humanisnya dia," pungkas Della Dartyan.