Sambut 2020, Tya Ariestya Ingin Tambah Momongan

Lebih lanjut, guna merealisasikan hal tersebut, Tya Ariestya dan sang suami pun kembali terpikir untuk menjalani proses bayi tabung. Namun, sebelum itu dilakukan, Tya mengaku harus menurunkan bobot tubuhnya terlebih dahulu agar jika nanti kembali menjalani inseminasi buatan bisa berjalan dengan lancar.

"Kalau bisa 2020, ya 2020 (tambah anak). Karena dokternya nyaranin, sekarang kan berat badan nggak turun-turun ke-happy-an kayaknya, hahaha. Jadi mesti diturunin sedikit lagi berat badannya, karena kan bayi tabung biasanya dimasukin dua embrionya, takutnya kembar, kalau kembar itu kan kalau terlalu besar juga nggak bagus," terangnya.

"Kita liat aja kondisi, karena kalau bayi tabung itu kan nggak cuma fisik aja tapi mental juga, uang juga," tambah Tya Ariestya.

Maka dari itu, untuk berjuang mengembalikan bobot tubuhnya ke bentuk semula sebelum akhirnya memutuskan untuk kembali menjalani proses bayi tabung, Tya Ariestya kini tengah berusaha mengubah pola makan. Dengan target mengikis sekitar 12 kg bobot tubuhnya sekarang, ia mengaku sedang mengurangi konsumsi nasi yang berlebih.

"Seharusnya sih turun 15 kg ya, kalau sekarang 72 kg, kemarin sebelum hamil anak kedua itu 60 kg. Tapi bukan diet ketat sih, lebih ke nasi dikurangin, diganti sayur sama protein gitu," pungkas Tya Ariestya.